Permintaan kopi Aceh meningkat

  • Minggu, 13 Januari 2019 15:02 WIB

Pekerja mendinginkan biji kopi setelah proses sangrai di salah satu rumah produksi kopi tradisional di Desa Kuta Padang, Johan Pahlawan, Aceh Barat, Aceh, Minggu (13/1/2019). Pengusaha setempat mengaku, pengolahan bubuk kopi arabika secara tradisional meningkat dari 100 kilogram menjadi 125 kilogram per hari seiring tingginya permintaan pasar lokal dan internasional seperti di Malaysia, Taiwan dan Amerika dengan harga jual berkisar antara Rp 65.000 sampai Rp 85.000 per kilogram. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas/wsj.

Pekerja menyangrai biji kopi secara tradisional di salah satu rumah produksi kopi tradisional di Desa Kuta Padang, Johan Pahlawan, Aceh Barat, Aceh, Minggu (13/1/2019). Pengusaha setempat mengaku, pengolahan bubuk kopi arabika secara tradisional meningkat dari 100 kilogram menjadi 125 kilogram per hari seiring tingginya permintaan pasar lokal dan internasional seperti di Malaysia, Taiwan dan Amerika dengan harga jual berkisar antara Rp 65.000 sampai Rp 85.000 per kilogram. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas/wsj.

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait