Sekretariat Bersama (Sekber) yang terdiri atas APG dan Sekarga tidak pernah membuat surat tentang rencana mogokJakarta (ANTARA) - Asosiasi Pilot Garuda (APG) dan Serikat Karyawan Garuda (Sekarga) membantah mengeluarkan surat untuk merencanakan aksi mogok kerja, seperti yang tersebar di masyarakat.
"Sekretariat Bersama (Sekber) yang terdiri atas APG dan Sekarga tidak pernah membuat surat tentang rencana mogok," kata Presiden APG Capt. Bintang Hardiono, dalam siaran pers di Jakarta, Senin.
Ia menjelaskan, bahwa surat yang telah tersebar luas di publik tersebut adalah tidak benar, dan rencana mogok tersebut juga tidak benar.
"Hingga saat ini, seluruh pilot, awak kabin dan karyawan Garuda Indonesia tetap melaksanakan tugas dan mendukung kinerja perusahaan dengan maksimal," tegas Bintang.
Untuk itu ujarnya, semua pihak diharapkan tidak mempercayai informasi lain yang beredar sebelum ada pernyataan resmi dari Sekber APG dan Sekarga.
Sebelumnya, beredar luas di publik surat bertanggal 26 April 2019 yang mengatasnamakan Sekretariat Bersama Sekarga.
Surat yang ternyata hoax tersebut, berisi ajakan melakukan aksi mogok seluruh karyawan Garuda Indonesia, termasuk di dalamnya penerbang dan pramugari.
Baca juga: Menhub surati maskapai Garuda terkait kabar pilot mogok
Pewarta: Royke Sinaga
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2019
