Generasi milenial dapat membayar layanan stasiun untuk beristirahat ini secara individual dengan menghemat uang. Sempurna untuk situasi yang sedang singgah, sebab memberikan kenyamanan dan kemudahan
Tangerang (ANTARA) - PT Angkasa Pura II (Persero) berencana melakukan terobosan dengan menghadirkan "sleeping pods" untuk memenuhi dan memanjakan kebutuhan penumpang, khususnya kaum milenial saat menunggu perjalanan.

Senior Manager Of Branch Communication and Legal, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Febri Toga Simpatupang di Tangerang, Selasa, mengatakan, saat ini "sleeping pods" sedang dipamerkan di Terminal 3. Hal itu dilakukan untuk melakukan survei kepada pengguna jasa di bandara

“Seperti diketahui, 60 persen pengguna jasa di Bandara Internasional Soekarno-Hatta berasal dari kalangan generasi milenial. Kami menyadari kebutuhan para milenial, generasi ini sibuk. Namun, remaja seperti ini senang dengan beristirahat di lokasi yang dekat, terjangkau dan memamerkan desain yang modern,” katanya.

Ditambahkannya, gagasan membangun tempat tidur umum yang memamerkan desain modern itu muncul, untuk mengakomodasi kebutuhan perjalanan generasi milenial di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Dijelaskannya, PT Angkasa Pura II (Persero) memang saat ini sedang melakukan transformasi digital. Mulai dari Airport Operation Control Center (AOCC), iMATE Lounge (i-Millennial Airport Travel Experience Lounge) dan iPerform, serta infrastruktur digital lain.

Rencananya, kata Febri, manajemen Bandara Internasional Soekarno-Hatta akan menempatkan "sleeping pods" ini di titik yang dapat meningkatkan produktivitas, seperti di "boarding lounge" serta kemungkinan di area lain, termasuk juga di Hotel Kapsul atau Digital Airport Hotel.

Menarik nya, "sleeping pods" ini memang menawarkan ruang tidur yang dipenuhi dengan fitur-fitur yang keren. Mulai dari meja lipat, lampu LED dengan perubahan warna cahaya memberikan pencahayaan sesuai dengan suasana hati, sofa yang bisa di atur secara otomatis menjadi tempat tidur, serta desainnya yang modern.

“Generasi milenial dapat membayar layanan stasiun untuk beristirahat ini secara individual dengan menghemat uang. Sempurna untuk situasi yang sedang singgah, sebab memberikan kenyamanan dan kemudahan,” ujar Febri.

Sementara itu, Vanny Verantika selaku Sales Executive yang mengelola Digital Airport Hotel menyatakan, "sleeping pods" hadir karena respons baik dari guest di Digital Airport Hotel.

“Sehingga kami terus berinovasi membuat produk lain yakni "sleeping pods" yang dapat digunakan para penumpang yang sedang menunggu saat boarding dengan beristirahat secara singkat,” ujarnya.

 

Pewarta: Achmad Irfan
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2019