Jayapura (ANTARA News) - Kondisi alam telah menyulitkan aparat keamanan dalam mengungkap berbagai kasus penembakan dan penyerangan di Papua, yang dalam kejadian terakhir telah menewaskan delapan anggota TNI.
"Kondisi alam menjadi penyebab utama sulitnya mengungkap berbagai kasus penembakan yang terjadi di Papua," kata Kapolda Papua Irjen Pol Tito, Selasa, terkait belum terungkapnya banyak kasus penembakan di daerah itu.
Kondisi alam membuat para pelaku juga sulit ditangkap, tapi bukan berarti upaya pengusutan berhenti.
Menurutnya, para pelaku penembakan biasanya langsung melarikan diri ke hutan setelah melakukan aksinya sehingga aparat keamanan kesulitan menangkapnya.
Kata Kapolda Papua, polisi sudah mengantongi sejumlah nama. Kapolda mengharapkan bantuan masyarakat untuk segera melapor apabila menemui orang yang mencurigakan.
Kapolda Papua Irjen Pol Tito Karnavian menambahkan, kesulitan yang sama juga dihadapi dalam pengungkapan kasus penembakan di Sinak.
(E006)
"Kondisi alam menjadi penyebab utama sulitnya mengungkap berbagai kasus penembakan yang terjadi di Papua," kata Kapolda Papua Irjen Pol Tito, Selasa, terkait belum terungkapnya banyak kasus penembakan di daerah itu.
Kondisi alam membuat para pelaku juga sulit ditangkap, tapi bukan berarti upaya pengusutan berhenti.
Menurutnya, para pelaku penembakan biasanya langsung melarikan diri ke hutan setelah melakukan aksinya sehingga aparat keamanan kesulitan menangkapnya.
Kata Kapolda Papua, polisi sudah mengantongi sejumlah nama. Kapolda mengharapkan bantuan masyarakat untuk segera melapor apabila menemui orang yang mencurigakan.
Kapolda Papua Irjen Pol Tito Karnavian menambahkan, kesulitan yang sama juga dihadapi dalam pengungkapan kasus penembakan di Sinak.
(E006)