Jayapura (Antara) - Satuan tugas pengamanan (Satgas) Papua Penuh Dama (Papeda) siap membantu mengamankan jalannya perayaan Natal nasional di Lapangan Lanud, Sentani, Kabupaten Jayapura yang dijadwalkan 27 Desember 2014.
"Satgas Papeda masuk dalam panitia pelaksana Natal Nasional 2014 di Jayapura dan kami telah berkomitmen untuk siap mengamankan jalannya acara," kata Ketua Umum Satgas Papeda Jimmy G Biniluk di Kota Jayapura, Papua, Sabtu sore.
Menurut dia, Satgas Papeda merupakan organisasi kemasyarakatan yang terbentuk dari gabungan pemuda-pemudi denominasi berbagai gereja dan masyarakat umum yang ada di Papua itu telah menyiapkan anggotanya sebanyak 800 orang.
Ratusan orang itu akan ditempatkan di tiap titik pelaksanaan Natal nasional di Lapangan Lanud, Sentani, Kabupaten Jayapura.
"Satgas Papeda langsung bertanggung jawab kepada koordinator umum dan seksi pengamanan yang dipimpin oleh Pak Danrem 172/PWY, dan kami siap bekerjasama dengan siapa saja untuk kehadiran Presiden Jokowi pada Natal nanti," katanya.
Ia mengatakan Satgas Papeda sebanyak ratusan orang itu tentunya akan dilengkapi dengan alat pengamanan yang sesuai dengan tupoksinya dan akan selalu berkoordinasi dengan aparat TNI-Polri yang terlibat secara langsung maupun tidak saat bertindak dilapangan.
"Harapannya, keberadaan kami hanya untuk membantu pengamanan bukan unjuk diri atau lainnya. Karena sebagai ormas yang lahir dari keberagaman latar belakang inginkan ada kedamaian pada acara Natal itu," katanya.
Adik dari Komisaris Utama Bank Papua Pdt Lipiyus Biniluk itu juga menyampaikan bahwa kedatangan dan kehadiran Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo pada Natal Nasional di Jayapura akan memberikan makna tersendiri bagi orang Papua pada umumnya, sehingga rasa aman dan nyaman bagi orang nomor satu di Indonesia itu harus dijaga secara bersama.
"Kehadiran Presiden Jokowi bersama ibu negara di Jayapura,Papua merupakan pemenuhan janji yang pernah disampaikkan beliau saat kampanye Pilpres lalu kepada rakyat, bahwa akan Natal bersama dengan rakyat Papua," katanya.
"Maka, itu saya ajak kepada semua pihak, terlebih masyarakat dan orang asli Papua untuk secara bersama-sama menjaga keamanan dan kedamaian yang ada. Kita harus sambut kehadiran beliau (Presiden Jokowi) dengan baik," lanjutnya.
Mengenai agenda kerja Presiden Joko Widodo di Papua selain menghadiri Natal Nasional, Biniluk sampaikan jika hal itu akan diumumkan secara resmi oleh panitia nasional di Jakarta pada Rabu (10/12) pekan depan.
"Soal lainnya nanti panitia nasional dan daerah yang akan sampaikan. Selebihnya saya belum tahu," katanya.
Sementara itu informasi yang diterima Antara, Presiden Joko Widodo selain menghadiri Natal nasional di Lapangan Lanud, Sentani, Kabupaten Jayapura, juga akan berkunjung ke Wamena, Kabupaten Jayawijaya serta meresmikan sejumlah pasar di Kota dan Kabupaten Jayapura.
Satgas Papeda resmi dilantik dan dikukuhkan kepengurusannya oleh Gubernur Papua Lukas Enembe pada 2 November 2013 di Gedung Olahraga Cenderawasih, Kota Jayapura dengan ketua umum Jimmy G Biniluk.
(*)
"Satgas Papeda masuk dalam panitia pelaksana Natal Nasional 2014 di Jayapura dan kami telah berkomitmen untuk siap mengamankan jalannya acara," kata Ketua Umum Satgas Papeda Jimmy G Biniluk di Kota Jayapura, Papua, Sabtu sore.
Menurut dia, Satgas Papeda merupakan organisasi kemasyarakatan yang terbentuk dari gabungan pemuda-pemudi denominasi berbagai gereja dan masyarakat umum yang ada di Papua itu telah menyiapkan anggotanya sebanyak 800 orang.
Ratusan orang itu akan ditempatkan di tiap titik pelaksanaan Natal nasional di Lapangan Lanud, Sentani, Kabupaten Jayapura.
"Satgas Papeda langsung bertanggung jawab kepada koordinator umum dan seksi pengamanan yang dipimpin oleh Pak Danrem 172/PWY, dan kami siap bekerjasama dengan siapa saja untuk kehadiran Presiden Jokowi pada Natal nanti," katanya.
Ia mengatakan Satgas Papeda sebanyak ratusan orang itu tentunya akan dilengkapi dengan alat pengamanan yang sesuai dengan tupoksinya dan akan selalu berkoordinasi dengan aparat TNI-Polri yang terlibat secara langsung maupun tidak saat bertindak dilapangan.
"Harapannya, keberadaan kami hanya untuk membantu pengamanan bukan unjuk diri atau lainnya. Karena sebagai ormas yang lahir dari keberagaman latar belakang inginkan ada kedamaian pada acara Natal itu," katanya.
Adik dari Komisaris Utama Bank Papua Pdt Lipiyus Biniluk itu juga menyampaikan bahwa kedatangan dan kehadiran Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo pada Natal Nasional di Jayapura akan memberikan makna tersendiri bagi orang Papua pada umumnya, sehingga rasa aman dan nyaman bagi orang nomor satu di Indonesia itu harus dijaga secara bersama.
"Kehadiran Presiden Jokowi bersama ibu negara di Jayapura,Papua merupakan pemenuhan janji yang pernah disampaikkan beliau saat kampanye Pilpres lalu kepada rakyat, bahwa akan Natal bersama dengan rakyat Papua," katanya.
"Maka, itu saya ajak kepada semua pihak, terlebih masyarakat dan orang asli Papua untuk secara bersama-sama menjaga keamanan dan kedamaian yang ada. Kita harus sambut kehadiran beliau (Presiden Jokowi) dengan baik," lanjutnya.
Mengenai agenda kerja Presiden Joko Widodo di Papua selain menghadiri Natal Nasional, Biniluk sampaikan jika hal itu akan diumumkan secara resmi oleh panitia nasional di Jakarta pada Rabu (10/12) pekan depan.
"Soal lainnya nanti panitia nasional dan daerah yang akan sampaikan. Selebihnya saya belum tahu," katanya.
Sementara itu informasi yang diterima Antara, Presiden Joko Widodo selain menghadiri Natal nasional di Lapangan Lanud, Sentani, Kabupaten Jayapura, juga akan berkunjung ke Wamena, Kabupaten Jayawijaya serta meresmikan sejumlah pasar di Kota dan Kabupaten Jayapura.
Satgas Papeda resmi dilantik dan dikukuhkan kepengurusannya oleh Gubernur Papua Lukas Enembe pada 2 November 2013 di Gedung Olahraga Cenderawasih, Kota Jayapura dengan ketua umum Jimmy G Biniluk.
(*)