Jayapura (Antara Papua) - Pemerintah Provinsi Papua mengucurkan dana otonomi khusus (otsus) untuk memperkuat pelayanan kesehatan di rumah sakit dan klinik di berbagai kabupaten/kota.

"Dana otsus bidang kesehatan itu dikucurkan setelah diterbitkan surat keputusan oleh Gubernur Papua Lukas Enembe," kata Kepala Dinas Kesehatan Papua drg Aloysius Giyai di Jayapura, Kamis.

Ia mengatakan, rumah sakit pemerintah yang mendapat bantuan dana otsus diantaranya, Rumah Sakit Umum Daerah Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, yang menerima bantuan dana kesehatan sebesar Rp1 miliar.

Sedangkan klinik yang mendapat bantuan dana itu diantaranya, klinik Walihole yang dikelola oleh Gereja Kristen Injili (GKI) di Tanah Papua menerima bantuan dana kesehatan sebesar Rp500 juta.

Selanjutnya, klinik Kalvari dan Klinik Advent di Wamena, Kabupaten Jayawijaya masing-masing Rp 500 juta.

Yayasan Gerakan Sayang Ibu (GSI) di Kabupaten Nabire, Papua juga mendapat bantuan dana sebesar Rp 400 juta.

"Pokoknya kami tidak bedakan, angkatan atau perusahaan yang punya klinik atau rumah sakit, yang penting intinya kalau warga Papua datang ke sana untuk berobat tidak membayar (pelayanan kesehatan dilakukan secara gratis)," ujarnya.

Ia menambahkan, diharapkan dana yang diterima dapat dipergunakan dengan baik dan sesuai peruntukannya.

"Kami harap laporan pertanggungjawaban kelak dilaporkan sesuai aturan yang berlaku," ujarnya. (*)

Pewarta : Pewarta: Musa Abubar
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024