Jayapura (Antara Papua) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua memprogramkan promosi potensi sumber daya alam (SDA) Papua, di Jakarta, pada 2016, guna menarik minat investor nasional maupun internasional.

"Selain diprogramkan pada 2016, secara prinsip kita juga akan promosi di 2015 ini, termasuk juga di Jakarta, disitu kita harapkan para investor bisa tahu lebih banyak tentang Papua," kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Papua Muhammad Musa`ad, Minggu.

"Mungkin kita ada semacam agenda kegiatan `Semalam di Papua` supaya orang paham tentang Papua dengan potensi yang ada di dalamnya," ujarnya lagi.

Untuk lebih meyakinkan para investor, kata Musa`ad, Pemprov Papua juga akan mengajak para investor untuk datang langsung ke Papua guna melihat langsung kondisi di lapangan, sesuai dengan yang di kampanyekan oleh pemerintah.

Sesuai RPJMD Papua 2013-2018, ungkap Musa`ad, Pemprov Papua telah menetapkan 2016 menjadi tahun infestasi Papua.

Oleh karena itu pemerintah pun telah melakukan langkah-langkah strategis dalam dua tahun belakangan ini.

"Yang telah kita ambil adalah memetakan Papua berdasarkan empat kawasan pembangunan yang masing-masingnya telah ditetapkan komoditas-komoditas unggulan," tuturnya.

"Industri perikanan misalnya di kawasan saireri atau Teluk Cendrawasih, lalu industri pangan di wilayah Animha yaitu Merauke, kemudian pertambangan ada di Mepago, tepatnya di Mimika. jadi kita sudah siapkan itu," sambung Musa`ad.

Musa`ad juga mengaku bahwa pemerintah telah membuat rencana yang mampu mengatur pola industri di masin-masing kawasan agar seluruh tahapan produksi bisa dilaksanakan di wilayah tersebut.

"Kemudian kita juga merancang bagaimana supaya ada proses hilirisasi, mulai dari pola tanam. petik, olah dan jual. Jadi semua terintegrasi dalam kawasan itu dan akan meningkatkan peluang yang besar untuk masuknya investasi, kita sinergikan infrastruktur dengan pusat-pusat ekonomi," terangnya. (*)

Pewarta : Pewarta: Dhias Suwandi
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024