Jayapura (Antara Papua) - Komunitas Jayapura Exist mengajak warga di daerah itu menyumbangkan buku bacaan dan buku bergambar untuk anak usia sekolah dasar di wilayah tersebut.

"Jadi dalam hal ini kita buat bhakti sosial dengan memberikan judul `satu buku untuk generasi Papua` kita ajak warga Kota Jayapura untuk menyumbang buku untuk anak sekolah dasar karena mereka adalah generasi muda Papua ke depan," kata Ketua Umum Komunitas Jayapura Exist, Irja, di Jayapura, Rabu.

Irja menjelaskan, Komunitas Jayapura Exist mengajak warga Jayapura untuk menyumbang satu buku untuk generasi muda Papua yang kemudian akan disumbangkan ke beberapa taman bacaan setempat.

"Jadi, warga jangan berpikir saya hanya sumbangkan satu buku sementara yang lain sumbang 10 buku, tidak jadi masalah," ujarnya.

Sebanyak apapun buku yang disumbangkan, kata dia, secara tidak langsung sudah menciptakan perubahan bagi generasi muda Papua. Guna mengumpulkan buku itu pihaknya telah membuka stand bhakti sosial pengumpulan buku di depan Gramedia Jayapura.

"Stand ini dibuka sejak Minggu (18/10) malam, dan sampai saat ini sudah ada dua koli buku yang terkumpul, sejak kami buka stand ini, kebetulan Gramedia sponsor kami dengan menyumbangkan dua koli buku untuk kami," katanya.

Menurut dia, buku-buku yang terkumpul nantinya dibagikan ke masing-masing taman bacaan yang ada di Kota Jayapura. "Kami akan fokuskan pembagian buku ini di taman bacaan kampung Enggros, Distrik Abepura, Kota Jayapura," ujarnya.

Sebenarnya, lanjut dia, pihaknya hanya fokus untuk membagikan buku-buku yang dikumpulkan ke taman bacaan Kampung Enggros, namun kini buku yang disumbangkan cukup banyak sehingga pembagian akan disumbangkan ke taman bacaan lainnya di Jayapura dan juga diluar Jayapura.

"Jadi kita akan membagikan buku yang dikumpulkan ke semua taman bacaan yang ada di Jayapura," ujarnya.

Dia menuturkan, buku-buku yang dikumpulkan lebih pada buku bergambar dan buku pelajaran bagi siswa sekolah dasar.

"Buku-buku yang dikumpulkan mengandung unsur-unsur mendidik karena mereka (anak-anak) kan tunas-tunas bangsa, usia dini yang disiapkan melalui pendidikan dasarnya," katanya.

Kegiatan itu dilakukan dalam rangka memperingati hari sumpah pemuda ke 87 pada 28 Oktober 2015.

"Kita di Komunitas Jayapura Exist ingin memperlihatkan semangat-semangat pemuda-pemudi yang ada di Kota Jayapura," ujarnya.

Selain itu, tambah dia, kegiatan tersebut bertujuan untuk mengajak para pemuda untuk berkarya untuk melakukan hal-hal positif. (*)

Pewarta : Pewarta: Musa Abubar
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024