Jayapura (Antara Papua) - Kabut asap kini dilaporkan mulai menutupi kawasan Papua Selatan khususnya Kabupaten Merauke, Mappi dan Kabupaten Boven Digul.
Bahkan akibat kabut asap yang menutupi Papua Selatan menyebabkan jarak pandang diwilayah Tanah Merah, ibukota Kabupaten Boven Digul, sempat hanya 300 meter.
Kasubdit BMKG Wilayah V Jayapura Zem Padama kepada Antara, mengatakan, sedangkan jarak pandang di kota lainnya di Papua Selatan bervariasi diatas 6000 meter.
"Minimnya jarak pandang itu akibat kabut asap yang terbawa angin hingga memperpendek jarak pandang," ujarnya.
Bahkan, akibat terpengaruh angin yang bertiup dari arah selatan menyebabkan kota-kota di Papua Selatan terkena kabut asap.
Jumlah titik api, kata Padama, hingga pukul 18.00 WIT mengalami penurunan hingga mencapai 66 titik yang seluruhnya berada di Kabupaten Merauke.
"Sedangkan di kedua kabupaten belum dilaporkan," ujar Zem Padama.
Menurutnya, dari laporan citra satelit terungkap titik api terbanyak di DistrikTabonji yakni 21 titik api menyusul Distrik Kimaam dan Distrik Waan masing masing 10 titik.
Sedangkan tujuh distrik lainnya diwilayah Kabupaten Merauke jumlah titik apinya bervariasi dari satu hingga empat titik api, jelas Zem Padama.
Titik api di Papua sempat dilaporkan mencapai 420 titik. (*)
Bahkan akibat kabut asap yang menutupi Papua Selatan menyebabkan jarak pandang diwilayah Tanah Merah, ibukota Kabupaten Boven Digul, sempat hanya 300 meter.
Kasubdit BMKG Wilayah V Jayapura Zem Padama kepada Antara, mengatakan, sedangkan jarak pandang di kota lainnya di Papua Selatan bervariasi diatas 6000 meter.
"Minimnya jarak pandang itu akibat kabut asap yang terbawa angin hingga memperpendek jarak pandang," ujarnya.
Bahkan, akibat terpengaruh angin yang bertiup dari arah selatan menyebabkan kota-kota di Papua Selatan terkena kabut asap.
Jumlah titik api, kata Padama, hingga pukul 18.00 WIT mengalami penurunan hingga mencapai 66 titik yang seluruhnya berada di Kabupaten Merauke.
"Sedangkan di kedua kabupaten belum dilaporkan," ujar Zem Padama.
Menurutnya, dari laporan citra satelit terungkap titik api terbanyak di DistrikTabonji yakni 21 titik api menyusul Distrik Kimaam dan Distrik Waan masing masing 10 titik.
Sedangkan tujuh distrik lainnya diwilayah Kabupaten Merauke jumlah titik apinya bervariasi dari satu hingga empat titik api, jelas Zem Padama.
Titik api di Papua sempat dilaporkan mencapai 420 titik. (*)