Jayapura (Antara Papua) - Kelompok sipil bersenjata memberondong kendaraan militer milik Kodim 1714/Puncak Jaya saat melintas di kawasan Kalisemen, Distrik Irimuli, Kabupaten Puncak Jaya, Provinsi Papua, Sabtu sekitar pukul 11.00 WIT.

Dua orang terluka dalam insiden tersebut, seorang prajurit TNI yakni Serda Suparman, dan seorang warga sipil atas nama Winingga Tabuni (25).

Serda Suparman, anggota Kodim Puncak Jaya terkena luka tembak di bagian betis sebelah kiri, dan Winingga Tabuni terkena peluru di bagian dada sebelah kanan.

Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Hinsa Siburian membenarkan insiden tersebut ketika dikonfirmasi Antara di Jayapura.

"Kondisi korban warga sipil yang cukup parah," ujarnya.

Ia mengatakan, insiden itu terjadi saat masyarakat dibantu anggota TNI mengambil kayu menggunakan kendaraan militer milik Kodim Puncak Jaya, namun saat melintas di Kalisemen, sekitar 10 menit perjalanan dari Mulia, Ibu Kota Kabupaten Puncak Jaya, kendaraan militer itu diberondong peluru sehingga dua orang terluka.

"Kayu-kayu tersebut dikumpulkan dalam rangka TMMD untuk membangun honai yang dilaksanakan di Yambi," kata Mayjen Siburian.

Ketika ditanya tentang kelompok yang melakukan penyerangan, Pangdam Cenderawasih mengaku belum mengetahui dengan pasti namun diperkirakan kelompok bersenjata yang ada di sekitar kawasan itu.

"Para penyerang diduga berjumlah tiga hingga lima orang dan setelah melakukan penembakan langsung melarikan diri," kata Mayjen Siburian. (*)

Pewarta : Pewarta: Evarukdijati
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024