Timika (Antara Papua) - Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Mimika, Provinsi Papua, menggelar pasar murah dengan menjual 70 kiloliter minyak tanah untuk mencukupi kebutuhan masyarakat menjelang Natal dan Tahun Baru 2017.

Kepala Disperindag Mimika Bernadinus Songbes di Timika, Selasa, mengatakan, kebutuhan masyarakat akan minyak tanah pada hari-hari menjelang Natal dan tahun baru biasanya mengalami peningkatan untuk itu pihaknya sengaja melakukan pasar murah minyak tanah.

"Ada 14 titik yang telah kami tentukan sebagai pusat pasar murah minyak tanah dan itu menjangkau masyarakat yang ada di kota Timika juga yang ada di pinggiran kota," kata Bernadinus.

Pasar murah minyak tanah, menurut Bernadinus, telah digelar selama dua hari ini dan akan dilanjutkan pada hari-hari berikutnya di beberapa titik yang belum digelar pasar murah minyak tanah.

"Kemarin kita sudah gelar di SP 5, hari ini di SP 3 dan seterusnya digelar di titik-titik yang lain," ujarnya.

Bertepatan dengan momen Natal dan tahun baru ini Kabupaten Mimika mendapat kuota minyak tanah dari Pertamina sebanyak 70 kiloliter. Jumlah tersebut akan dibagi merata ke setiap titik sesuai dengan jumlah kepala keluarga.

Setiap keluarga telah dipatok untuk memperoleh maksimal 20 liter dengan harga Rp3.500 perliternya.

Bernadinus mengatakan, pasar murah kali ini lebih difokuskan bagi masyarakat Mimika yang akan merayakan Natal. Sementara ini jika minyak tanah yang dijual masih tersisa maka akan dijual lagi menjelang tahun baru dan terbuka untuk umum.

"Sama seperti menjelang Idulfitri kemarin kita juga gelar pasar murah dan fokus kita untuk saudara-saudara yang merayakan Idulfitri, sama juga dengan pasar murah yang kita gelar beberapa hari ini," katanya. (*)

Pewarta : Pewarta: Jeremias Rahadat
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024