Jayapura (Antara Papua) - Prajurit TNI dari Koramil 1707-16/Sota bersama masyarakat membuat atau membangun pagar di pasar tradiosional Sota, Distrik Sota, Kabupaten Merauke, Papua.
Komandan Koramil 1707-16/Sota Mayor Czi Abdulla Komar ketika di hubungi dari Kota Jayapura, Papua, Jumat malam mengatakan pembuatan pagar itu dilakukan sejak Kamis (2/3).
Kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait kerapihan dan ketertiban di sekitar pasar yang menjadi tempat aktivitas ekonomi.
"Tak kalah pentingnya, tujuan kegiatan ini juga memberikan motivasi bagi warga untuk senantiasa berbudaya hidup bersih dan rapi," katanya.
Selain pembuatan pagar, kata dia, juga dilakukan pembersihan serta pembenahan lapak-lapak yang digunakan masyarakat untuk berjualan di area pasar.
Pada momentum itu, kata dia, pihaknya juga menghimbau kepada seluruh warga yang hadir untuk senantiasa menjaga menjaga kebersihan dan kerapihan lingkungan.
"Kebersihan dan kerapihan lingkungan merupakan tanggung jawab bersama, jika bukan kita yang peduli siapa lagi. Oleh karena itu, dengan kesadaran perorangan mari ciptakan lingkungan yang bersih, tertib, rapih dan indah untuk kenyamanan warga semua,"katanya.
Sementara itu, menurut Yulina W, salah seorang pedagang pasar tradisional Sota mengatakan belakangan ini kondisi pasar tersebut cukup memprihatinkan, apalagi dibarengi dengan tingginya curah hujan.
"Becek dan menggenang dimana-mana. Namun dengan adanya upaya membuat pagar dan ajakan menjaga kebersihan dan ketertiban dari bapak-bapak koramil, pasar Sota bisa terlihat bersih," katanya.
Yuliana berharap, kegiatan kebersihan dari TNI dapat dilakukan secara rutin sehingga kondisi pasar akan terus terjaga dan kembali layak. (*)
Komandan Koramil 1707-16/Sota Mayor Czi Abdulla Komar ketika di hubungi dari Kota Jayapura, Papua, Jumat malam mengatakan pembuatan pagar itu dilakukan sejak Kamis (2/3).
Kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait kerapihan dan ketertiban di sekitar pasar yang menjadi tempat aktivitas ekonomi.
"Tak kalah pentingnya, tujuan kegiatan ini juga memberikan motivasi bagi warga untuk senantiasa berbudaya hidup bersih dan rapi," katanya.
Selain pembuatan pagar, kata dia, juga dilakukan pembersihan serta pembenahan lapak-lapak yang digunakan masyarakat untuk berjualan di area pasar.
Pada momentum itu, kata dia, pihaknya juga menghimbau kepada seluruh warga yang hadir untuk senantiasa menjaga menjaga kebersihan dan kerapihan lingkungan.
"Kebersihan dan kerapihan lingkungan merupakan tanggung jawab bersama, jika bukan kita yang peduli siapa lagi. Oleh karena itu, dengan kesadaran perorangan mari ciptakan lingkungan yang bersih, tertib, rapih dan indah untuk kenyamanan warga semua,"katanya.
Sementara itu, menurut Yulina W, salah seorang pedagang pasar tradisional Sota mengatakan belakangan ini kondisi pasar tersebut cukup memprihatinkan, apalagi dibarengi dengan tingginya curah hujan.
"Becek dan menggenang dimana-mana. Namun dengan adanya upaya membuat pagar dan ajakan menjaga kebersihan dan ketertiban dari bapak-bapak koramil, pasar Sota bisa terlihat bersih," katanya.
Yuliana berharap, kegiatan kebersihan dari TNI dapat dilakukan secara rutin sehingga kondisi pasar akan terus terjaga dan kembali layak. (*)