Timika (Antara Papua) - Komandan Kodim (Dandim) 1710/Mimika Letkol Inf Windarto SSos MM berkunjung ke ruang kerja Sekda Kabupaten Mimika Ausilius Youw, Rabu (29/3), guna mengkoordinasikan rencana pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-98 Tahun Anggaran 2017 yang akan segera direalisasikan.
Letkol Windarto menyampaikan kepada Sekda Mimika bahwa kegiatan TMMD tidak hanya fokus kepada pembangunan fisik saja tetapi juga pembangunan non fisik berupa penyuluhan untuk membangun SDM Papua.
"TMMD ke-98 ini akan dilaksanakan di Desa Bhintuka SP13, Distrik Kuala Kencana dengan sasaran fisik berupa pembangunan MCK, penimbunan halaman dan perbaikan gereja serta mesjid," ujarnya.
Ia pun mengemukakan bahwa TNI merupakan kekuatan yang tidak bisa dipisahkan dari rakyat, oleh karena itu TNI senantiasa berkeinginan untuk mengabdikan diri sebagai alat pertahanan dan keamanan maupun sosial, khususnya melalui TMMD Manunggal bersama rakyat bahu membahu, bantu membantu ikut mensukseskan pembangunan Nasional.
Namun, dalam mewujudkan hal itu diperlukan kerja sama pihak-pihak terkait yakni TNI, pemda dan instansi terkait, serta dukungan seluruh lapisan masyarakat di Kabupaten Mimika.
Kemanunggalan TNI-Rakyat merupakan salah satu modal dasar pembangunan nasional bagi bangsa Indonesia, oleh karena itu maka kemanunggalan TNI-Rakyat harus dijaga kelestarianya bahkan harus dimantapkan demi menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
Menyikapi hal itu, Sekda Mimika Ausilius Youw mengapresiasi program TMMD yang akan dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia, termasuk di Kabupaten Mimika karena program tersebut sejalan dengan visi dan misi pemerintah dalam rangka membangun wilayah dan masyarakat. (*/adv)
Letkol Windarto menyampaikan kepada Sekda Mimika bahwa kegiatan TMMD tidak hanya fokus kepada pembangunan fisik saja tetapi juga pembangunan non fisik berupa penyuluhan untuk membangun SDM Papua.
"TMMD ke-98 ini akan dilaksanakan di Desa Bhintuka SP13, Distrik Kuala Kencana dengan sasaran fisik berupa pembangunan MCK, penimbunan halaman dan perbaikan gereja serta mesjid," ujarnya.
Ia pun mengemukakan bahwa TNI merupakan kekuatan yang tidak bisa dipisahkan dari rakyat, oleh karena itu TNI senantiasa berkeinginan untuk mengabdikan diri sebagai alat pertahanan dan keamanan maupun sosial, khususnya melalui TMMD Manunggal bersama rakyat bahu membahu, bantu membantu ikut mensukseskan pembangunan Nasional.
Namun, dalam mewujudkan hal itu diperlukan kerja sama pihak-pihak terkait yakni TNI, pemda dan instansi terkait, serta dukungan seluruh lapisan masyarakat di Kabupaten Mimika.
Kemanunggalan TNI-Rakyat merupakan salah satu modal dasar pembangunan nasional bagi bangsa Indonesia, oleh karena itu maka kemanunggalan TNI-Rakyat harus dijaga kelestarianya bahkan harus dimantapkan demi menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
Menyikapi hal itu, Sekda Mimika Ausilius Youw mengapresiasi program TMMD yang akan dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia, termasuk di Kabupaten Mimika karena program tersebut sejalan dengan visi dan misi pemerintah dalam rangka membangun wilayah dan masyarakat. (*/adv)