Biak (Antara Papua) - Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Biak Numfor, Papua, menyediakan satu kapal pesiar, Purabesi, untuk menambah daya tarik kunjungan wisatawan pada festival budaya Biak Munara Wampasi yang berlangsung 1-4 Juli 2017.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Biak Numfor Turbey Ony Dangeubun di Biak, Kamis, mengatakan kehadiran kapal pesiar di festival BMW 2017 karena dukungan nyata pelaku usaha perjalanan wisata di Papua.
"Festival BMW 2017 kami programkan lebih menarik dan inovasi sebagai program unggulan Dispar Biak Numfor," katanya.
Kapal pesiar itu untuk kunjungan objek wisata di Kepulauan Padaido dan Aimando.
Turbey Dangeubun mengakui Dispar sebagai penanggung jawab festival BMW 2017, tetapi dalam pelaksanaaan setiap kegiatan pada festival budaya Biak Munara Wampasi akan ditangani penyelenggara kegiatan.
Menyinggung animo wisatawan menyaksikan festival BMW, menurut dia, berdasarkan kegiatan promosi di JCC, Maret 2017, minat kunjungan wisatawan ke Pulau Biak diperkirakan meningkat.
Turbey menyebut salah satu kegiatan lomba yang animonya sudah melebihi target, yakni lomba internasional foto bawah laut yang mencapai 100 pendaftar dari dalam dan luar negeri.
"Target Dinas Pariwisata untuk peserta foto bawah laut di ajang festival BMW sebanyak 30 orang sesuai dengan jumlah kapasitas peralatan `diving` dimiliki Biak tetapi jumlah pendaftarnya mencapai 100 peserta," katanya.
Festival budaya BMW akan menampilkan berbagai kegiatan budaya, di antaranya snap mor (menangkap ikan di air laut yang surut/kering), apen byaren (berjalan di atas batu api panas), lari Biak 10 KM, lomba foto internasional bawah laut, lombo foto objek wisata, pameran budaya dan anggrek, hiburan seni budaya Biak, mengunjungi objek wisata, perahu mansusui wairon. (*)
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Biak Numfor Turbey Ony Dangeubun di Biak, Kamis, mengatakan kehadiran kapal pesiar di festival BMW 2017 karena dukungan nyata pelaku usaha perjalanan wisata di Papua.
"Festival BMW 2017 kami programkan lebih menarik dan inovasi sebagai program unggulan Dispar Biak Numfor," katanya.
Kapal pesiar itu untuk kunjungan objek wisata di Kepulauan Padaido dan Aimando.
Turbey Dangeubun mengakui Dispar sebagai penanggung jawab festival BMW 2017, tetapi dalam pelaksanaaan setiap kegiatan pada festival budaya Biak Munara Wampasi akan ditangani penyelenggara kegiatan.
Menyinggung animo wisatawan menyaksikan festival BMW, menurut dia, berdasarkan kegiatan promosi di JCC, Maret 2017, minat kunjungan wisatawan ke Pulau Biak diperkirakan meningkat.
Turbey menyebut salah satu kegiatan lomba yang animonya sudah melebihi target, yakni lomba internasional foto bawah laut yang mencapai 100 pendaftar dari dalam dan luar negeri.
"Target Dinas Pariwisata untuk peserta foto bawah laut di ajang festival BMW sebanyak 30 orang sesuai dengan jumlah kapasitas peralatan `diving` dimiliki Biak tetapi jumlah pendaftarnya mencapai 100 peserta," katanya.
Festival budaya BMW akan menampilkan berbagai kegiatan budaya, di antaranya snap mor (menangkap ikan di air laut yang surut/kering), apen byaren (berjalan di atas batu api panas), lari Biak 10 KM, lomba foto internasional bawah laut, lombo foto objek wisata, pameran budaya dan anggrek, hiburan seni budaya Biak, mengunjungi objek wisata, perahu mansusui wairon. (*)