Jayapura (Antara Papua) - Gubernur Papua Lukas Enembe kembali mengingatkan masyarakat Bumi Cenderawasih (sebutan Papua) agar tidak kehilangan identitasnya.
"Agar tidak kehilangan identitas, maka gubernur dan wakil gubernur tanah ini ke depannya haruslah tetap orang Papua," katanya di Jayapura, Sabtu.
Menurut Lukas, hal ini sesuai dengan amanat Undang-Undang Otonomi Khusus (Otsus) yang berlaku di Provinsi Papua.
"Dalam kepemimpinan bersama Wakil Gubernur Papua, kami terus berupaya melakukan perbaikan-perbaikan di tanah ini," ujarnya.
Dia menjelaskan perbaikan-perbaikan ini dimaksudkan agar Papua dapat semakin berkembang dan meningkat kualitasnya.
"Selain itu, identitas orang Papua juga merupakan sebuah keunikan yang harus dipertahankan agar tanah ini memiliki satu nilai jual," kata Gubernur Enembe.
Gubernur mengingatkan agar semua pihak dapat bekerja dengan memegang kejujuran di bagi pembangunan yang luas di Papua.
"Jangan mau disusupi oleh oknum-oknum tidak bertanggungjawab yang mengakibatkan stabilitas keamanan di Papua terganggu," ujarnya lagi. (*)
"Agar tidak kehilangan identitas, maka gubernur dan wakil gubernur tanah ini ke depannya haruslah tetap orang Papua," katanya di Jayapura, Sabtu.
Menurut Lukas, hal ini sesuai dengan amanat Undang-Undang Otonomi Khusus (Otsus) yang berlaku di Provinsi Papua.
"Dalam kepemimpinan bersama Wakil Gubernur Papua, kami terus berupaya melakukan perbaikan-perbaikan di tanah ini," ujarnya.
Dia menjelaskan perbaikan-perbaikan ini dimaksudkan agar Papua dapat semakin berkembang dan meningkat kualitasnya.
"Selain itu, identitas orang Papua juga merupakan sebuah keunikan yang harus dipertahankan agar tanah ini memiliki satu nilai jual," kata Gubernur Enembe.
Gubernur mengingatkan agar semua pihak dapat bekerja dengan memegang kejujuran di bagi pembangunan yang luas di Papua.
"Jangan mau disusupi oleh oknum-oknum tidak bertanggungjawab yang mengakibatkan stabilitas keamanan di Papua terganggu," ujarnya lagi. (*)