Jayapura (Antara Papua) - Manajemen PLN Wilayah Papua dan Papua Barat (WP2B) menyantuni 250 santri Pondok Pesantren Darul Ma`arif Numbay, Kota Jayapura, Provinsi Papua, sebagai bentuk kepedulian perusahaan BUMN tersebut terhadap sesama pada momentum Ramadhan 1438 Hijriah.

"Momentum ini sangat tepat untuk PLN berbagi dengan sesama agar ke depan PLN semakin berkah, jaya dan makmur," ujar Manager SDM PLN WP2B Dwi Sugeng, di Jayapura, Senin.

Ia menjelaskan kegiatan tersebut juga sebagai bentuk silaturahim PLN terhadap masyarakat dan merupakan wujud syukur atas tetap berdirinya perusahaan tersebut hingga kini.

"Diharapkan adik-adik ini yang adalah generasi penerus bangsa yang akan selalu menerangi negeri ini," kata dia.

Menurut dia, program yang bertajuk "Berbagi kebahagiaan Bersama Anak Yatim dan Dhuafa" ini dilakukan secara nasional dan terpusat di Jakarta.

"Total anak yatim dan dhuafa yang disantuni PLN berjumlah 24.000 orang dengan total dana santunan Rp10 miliar," katanya.

Dwi memaparkan santunan tersebut merupakan dana dari PLN Peduli dan sebagian dari zakat pegawai PLN yang dikelola oleh Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shadaqoh (Lazis) PLN.

"Jadi untuk masing-masing anak kami memberikan paket perlengkapan sekolah dan uang tali asih Rp300 ribu per santri," ujarnya lagi. (*)

Pewarta : Pewarta: Dhias Suwandi
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024