Jayapura (Antara Papua) - Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Provinsi Papua drg Aloysius Giyai mengatakan Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP) mendukung perubahan status Unit Percepatan Pembangunan Kesehatan Papua (UP2KP) menjadi badan daerah.
"DPRP menghendaki UP2KP bentukan Gubernur Papua Lukas Enembe itu bisa ditingkatkan menjadi badan daerah," ujarnya, di Jayapura, Sabtu.
Aloysius yang juga Direktur Eksekutif UP2KP itu mengatakan dukungan tersebut terungkap dalam pendapat akhir Fraksi Gabungan Partai Kebangkitan Bangsa DPRP terhadap Rancangan Peraturan Daerah Provinsi Papua tentang Pertanggungjawaban APBD 2016 dan Rancangan Peraturan Daerah Provinsi Papua tentang Perubahan APBD 2017 yang dibacakan Orgenes Kaway, Jumat (18/8) malam.
Laporan pendapat akhir Fraksi Gabungan Partai Kebangkitan Bangsa DPR Papua tersebut ditandatangi oleh Agus Kogoya SIP MSi (ketua), Orgenes Kaway STH (wakil ketua), Nason Utti SE (sekretaris), Madai Kombo SKM (bendahara) dan Januarius L. Dou SH sebagai anggota.
Fraksi Gabungan Partai Kebangkitan Bangsa DPRP juga mengapresiasi kinerja UP2KP dalam mengawal pelayanan kesehatan di Provinsi Papua selama tiga tahun.
"Kami berterima kasih kepada Fraksi Gabungan Partai Kebangkitan Bangsa DPRP atas apresiasi dan dorongan yang diberikan untuk lembaga ini," ujar Aloysius.
Ia pun berharap apresiasi tersebut menjadi semangat bagi tim UP2KP dalam bekerja.
"Walau secara organisasi kami masih punya banyak kekurangan, tetapi apa yang dilakukan sudah membantu banyak orang. Banyak orang sakit, terutama orang asli Papua yang sebelumnya tidak dilayani dengan baik di Puskesmas maupun di rumah sakit, UP2KP turun langsung dan mengintervensi, akhirnya mereka ditolong," ujarnya.
"Setiap hari selalu ada pengaduan yang masuk baik dari pasien maupun dari keluarga pasien dan Tim UP2KP bekerja siang malam untuk menindaklanjuti itu," sambungnya.
Mantan Direktur RSUD Abepura itu menambahkan, UP2KP dalam memasuki usianya yang ke empat tahun nanti pada 12 Oktober mendatang, akan tetap berkomitmen untuk mengawal pelayanan kesehatan Papua dan menolong orang sakit guna mendukung visi misi Papua Sehat 2018. (*)
"DPRP menghendaki UP2KP bentukan Gubernur Papua Lukas Enembe itu bisa ditingkatkan menjadi badan daerah," ujarnya, di Jayapura, Sabtu.
Aloysius yang juga Direktur Eksekutif UP2KP itu mengatakan dukungan tersebut terungkap dalam pendapat akhir Fraksi Gabungan Partai Kebangkitan Bangsa DPRP terhadap Rancangan Peraturan Daerah Provinsi Papua tentang Pertanggungjawaban APBD 2016 dan Rancangan Peraturan Daerah Provinsi Papua tentang Perubahan APBD 2017 yang dibacakan Orgenes Kaway, Jumat (18/8) malam.
Laporan pendapat akhir Fraksi Gabungan Partai Kebangkitan Bangsa DPR Papua tersebut ditandatangi oleh Agus Kogoya SIP MSi (ketua), Orgenes Kaway STH (wakil ketua), Nason Utti SE (sekretaris), Madai Kombo SKM (bendahara) dan Januarius L. Dou SH sebagai anggota.
Fraksi Gabungan Partai Kebangkitan Bangsa DPRP juga mengapresiasi kinerja UP2KP dalam mengawal pelayanan kesehatan di Provinsi Papua selama tiga tahun.
"Kami berterima kasih kepada Fraksi Gabungan Partai Kebangkitan Bangsa DPRP atas apresiasi dan dorongan yang diberikan untuk lembaga ini," ujar Aloysius.
Ia pun berharap apresiasi tersebut menjadi semangat bagi tim UP2KP dalam bekerja.
"Walau secara organisasi kami masih punya banyak kekurangan, tetapi apa yang dilakukan sudah membantu banyak orang. Banyak orang sakit, terutama orang asli Papua yang sebelumnya tidak dilayani dengan baik di Puskesmas maupun di rumah sakit, UP2KP turun langsung dan mengintervensi, akhirnya mereka ditolong," ujarnya.
"Setiap hari selalu ada pengaduan yang masuk baik dari pasien maupun dari keluarga pasien dan Tim UP2KP bekerja siang malam untuk menindaklanjuti itu," sambungnya.
Mantan Direktur RSUD Abepura itu menambahkan, UP2KP dalam memasuki usianya yang ke empat tahun nanti pada 12 Oktober mendatang, akan tetap berkomitmen untuk mengawal pelayanan kesehatan Papua dan menolong orang sakit guna mendukung visi misi Papua Sehat 2018. (*)