Biak (Antara Papua) - Kabupaten Jayapura berhasil merebut Piala Gubernur Papua setelah meraih juara umum pada ajang lomba festival seni anak dan remaja tahun 2017 berlangsung di Kabupaten Biak Numfor, Rabu malam.
Wakil Bupati Biak Herry Ario Naap saat menutup lomba mengakui ajang festival lomba seni anak dan remaja merupakan ajang untuk menyalurkan minat bakat seni untuk mempertahankan budaya asli orang Papua.
Melalui lomba seni anak dan remaja, menurut Herry Naap, generasi muda Papua dapat menjaga eksistensi berbagai seni daerah untuk dilestarikan sebagai kekayaan budaya Indonesia.
"Kemenangan lomba pada festival seni anak dan remaja diharapkan meningkatkan kemampuan penampilan di ajang tingkat nasional," harap Wabup Herry Naap membacakan pesan Gubernur Lukas Enembe.
Untuk peserta dari kabupaten lain yang tahun ini belum meraih juara, menurut Wabup Herry Naap, diminta terus berlatih sekembalinya dari Biak Numfor untuk menghadapi kejuaraan lain di tingkat regional dan nasional.
"Saya ucapkan selamat untuk juara umum Kabupaten Jayapura. Ya, piala bergilir Gubernur Papua akan berpindah dari Kabupaten Supiori ke Kabupaten Jayapura,"ungkap Wabup Biak Herry Naap menyerahkan piala juara umum kepada perwakilan Jayapura.
Kepada peserta yang akan kembali ke daerah, menurut Wabup Herry Naap, atas nama pemkab Biak Numfor dan masyarakat menyampaikan selamat jalan semoga dapat bertemu kembali pada lomba tahun 2018.
Lomba seni anak dan remaja se Papua berlangsung sejak 2-6 Oktober 2017 mempertandingkan berbagai lomba diantaranya seni lukis, nyanyi tunggal anak dan remaja, baca puisi, tari tradisional, tari Yospan dan cerita rakyat diikuti 200-an peserta dari berbagai kabupaten.(*)
Wakil Bupati Biak Herry Ario Naap saat menutup lomba mengakui ajang festival lomba seni anak dan remaja merupakan ajang untuk menyalurkan minat bakat seni untuk mempertahankan budaya asli orang Papua.
Melalui lomba seni anak dan remaja, menurut Herry Naap, generasi muda Papua dapat menjaga eksistensi berbagai seni daerah untuk dilestarikan sebagai kekayaan budaya Indonesia.
"Kemenangan lomba pada festival seni anak dan remaja diharapkan meningkatkan kemampuan penampilan di ajang tingkat nasional," harap Wabup Herry Naap membacakan pesan Gubernur Lukas Enembe.
Untuk peserta dari kabupaten lain yang tahun ini belum meraih juara, menurut Wabup Herry Naap, diminta terus berlatih sekembalinya dari Biak Numfor untuk menghadapi kejuaraan lain di tingkat regional dan nasional.
"Saya ucapkan selamat untuk juara umum Kabupaten Jayapura. Ya, piala bergilir Gubernur Papua akan berpindah dari Kabupaten Supiori ke Kabupaten Jayapura,"ungkap Wabup Biak Herry Naap menyerahkan piala juara umum kepada perwakilan Jayapura.
Kepada peserta yang akan kembali ke daerah, menurut Wabup Herry Naap, atas nama pemkab Biak Numfor dan masyarakat menyampaikan selamat jalan semoga dapat bertemu kembali pada lomba tahun 2018.
Lomba seni anak dan remaja se Papua berlangsung sejak 2-6 Oktober 2017 mempertandingkan berbagai lomba diantaranya seni lukis, nyanyi tunggal anak dan remaja, baca puisi, tari tradisional, tari Yospan dan cerita rakyat diikuti 200-an peserta dari berbagai kabupaten.(*)