Jayapura (Antara Papua) - Pemerintah Australia menyatakan kesiapan membantu Pemerintah Provinsi Papua dalam penggunaan dana otonomi khusus (otsus) melalui Program Bangun Generasi dan Keluarga Papua Sejahtera (Bangga Papua) yang dilaksanakan pada 2018.

Minister Counselor Kedubes Australia Fleur Davies kepada wartawan, di Jayapura, Selasa, mengatakan Australia akan mendukung uji coba perlindungan sosial anak melalui dua program yakni Program Kolaborasi Masyarakat dan Pelayanan untuk Kesejahteraan (Kompak) dan Program Menuju Masyarakat Indonesia yang Kokoh dan Sejahtera (Mahkota).

Australia juga memberikan dukungan teknis kepada Papua untuk merancang Program "Bangga Papua" yang diharapkan memberikan dampak nyata kepada masyarakat khususnya dalam bidang kesehatan dan pengembangan anak usia dini.

Program tersebut akan diuji coba pada tiga kabupaten di Papua yakni Kabupaten Asmat, Lanny Jaya, dan Kabupaten Paniai, kata Fleur Davied.

Gubernur Papua Lukas Enembe secara terpisah mengatakan, Program "Bangga Papua" akan dilaksanakan 2018 pada tiga kabupaten yakni Kabupaten Lanny Jaya, Asmat, dan Paniai.


Gubernur Papua Lukas Enembe saat beri keterangan pers terkait program Bangga Papua di Jayapura, Selasa (21/11). (Foto: Antara Papua/Evarukdijati)

Melalui program tersebut setiap orang asli Papua pada tiga kabupaten akan menerima tunjangan yang besarnya bervariasi tergantung kelompok.

Adapun kelompok penerima tunjangan yaitu anak di bawah umur empat tahun dan orang tua umur 60 tahun ke atas, kata Gubernur Enembe. (*)

Pewarta : Evarukdijati
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024