Jayapura (Antaranews Papua) - Sebanyak 87 tokoh lintas agama menggelar doa bersama untuk kelancaran pelaksanaan pilkada damai di Provinsi Papua.
Aksi doa bersama para tokoh agama itu dikoordinir Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Papua dan difasilitasi Kapolda Papua Irjen Pol Boy Rafli berlangsung di Kota Jayapura, Kamis.
Ketua FKUB Papua Pdt.Lipius Biniluk kepada wartawan di Jayapura mengatakan doa bersama para tokoh agama sesuai cara dan keyakinan yang dianut masing masing perwakilan yakni Kristen, Islam, Hindu dan Budha.
Dalam melaksanakan doa, kata Pdt Biniluk, disesuaikan dengan agama masing masing peserta.
"Kami berharap dengan doa dan puasa bersama yang dilakukan para tokoh agama, apa yang dicita citakan yakni pilkada damai di Papua dapat terwujud," ujarnya.
Ia mengatakan sebelumnya pelaksanaan pilkada di Papua diprediksi rawan atau tidak aman maka dengan peran serta toga diharapkan hal itu tidak terjadi.
Oleh karena itu, tokoh agama akan berupaya berperan agar pilkada 2018 berlangsung damai.
Sementara itu, Kapolda Papua Irjen Pol Boy Rafli mengaku mendukung sepenuhnya rencana aksi doa dan puasa yang dilakukan tokoh agama di Papua yang dikoordinir FKUB itu.
"Mudah mudahan dengan peran aktif tokoh agama diharapkan pilkada damai di Papua dapat terwujud," ujar Boy Rafli. (*)
Aksi doa bersama para tokoh agama itu dikoordinir Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Papua dan difasilitasi Kapolda Papua Irjen Pol Boy Rafli berlangsung di Kota Jayapura, Kamis.
Ketua FKUB Papua Pdt.Lipius Biniluk kepada wartawan di Jayapura mengatakan doa bersama para tokoh agama sesuai cara dan keyakinan yang dianut masing masing perwakilan yakni Kristen, Islam, Hindu dan Budha.
Dalam melaksanakan doa, kata Pdt Biniluk, disesuaikan dengan agama masing masing peserta.
"Kami berharap dengan doa dan puasa bersama yang dilakukan para tokoh agama, apa yang dicita citakan yakni pilkada damai di Papua dapat terwujud," ujarnya.
Ia mengatakan sebelumnya pelaksanaan pilkada di Papua diprediksi rawan atau tidak aman maka dengan peran serta toga diharapkan hal itu tidak terjadi.
Oleh karena itu, tokoh agama akan berupaya berperan agar pilkada 2018 berlangsung damai.
Sementara itu, Kapolda Papua Irjen Pol Boy Rafli mengaku mendukung sepenuhnya rencana aksi doa dan puasa yang dilakukan tokoh agama di Papua yang dikoordinir FKUB itu.
"Mudah mudahan dengan peran aktif tokoh agama diharapkan pilkada damai di Papua dapat terwujud," ujar Boy Rafli. (*)