Biak (Antaranews Papua) - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menempatkan enam dokter spesialis di Kabupaten Supiori, Papua, untuk memaksimalkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di wilayah kepulauan Teluk Saereri.

"Pemkab Supiori sangat terbantu dengan pengiriman tenaga dokter spesialis dari Kemenkes sehingga dapat menanganai berbagai pelayanan operasi dan pengobatan rawat jalan di RSUD Supiori," kata Bupati Supiori Jules F Warikar di Biak, Kamis.

Bupati Jules Warikar mengatakan dengan adanya dokter spesialis maka pelayanan operasi cesar atau operasi lain sudah dapat dilakukan di RSUD Supiori.

Ia mengatakan peningkatan pelayanan kesehatan dilakukan pemkab Supiori untuk mencegah masyarakat terkena penyakit campak dan gizi buruk di 39 kampung dan lima distrik.

Data Pemkab Supiori menunjukkan hingga awal tahun 2018 wilayah Kabupaten Supiori tidak ditemukan warga yang kena campak dan gizi buruk.

"Pelayanan kesehatan untuk semua masyarakat Supiori harus berjalan baik sebagai implementasi visi misi untuk masyarakat Supiori sehat kenyang dan pintar," ujarnya.

Bupati berharap dengan perbantuan dokter spesialis dari Kemenkes di Kabupaten Supiori maka dapat meningkatkan pelayanan kesehatan warga di kepulauan hingga pelosok kampung.

"Untuk pelayanan kesehatan warga di pulau terluar Mapia dan Meosbepondi juga telah rutin dilaksanakan dinas kesehatan melalui Satuan Tugas Kesehatan Nusantara," ungkapnya.

Kabupaten Supiori sebagai daerah pemekaran dari kabupaten Biak Numfor dibentuk sesuai UU nomor 35 tahun 2003 dan saat ini dipimpin pasangan bupati Jules F Warikar dan Wakil Bupati Onesias Rumere yang memprioritaskan program kesehatan, pendidikan, pemberdayaan ekonomi dan pembangunan insfrastruktur dasar. (*)

Pewarta : Muhsidin
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024