Jayapura (Antaranews Papua) - Manajemen AJB Bumiputera 1912 Wilayah Jayapura tahun ini lebih fokus memasarkan asuransi pendidikan yang dipandang lebih diminati masyarakat dan bisa membantu negara meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

"Pengguna asuransi pendidikan tersebut saat di seluruh Papua dan Papua Barat telah tembus di angka 50 ribu pemegang polis," kata Kepala Kantor AJB Bumiputera Wilayah Jayapura Mangatur Simanungkalit, di Jayapura, Senin.

Ia mengatakan untuk mengembangkan bisnisnya, Bumiputera akan bermitra dengan perusahaan daerah yang memiliki jumlah pegawai cukup besar.

"Kedepan, kami akan selalu menjalin kerjasama dengan pemerintah daerah dan semua perusahaan BUMD yang ada. Terlebih khusus asuransi jiwa dan kesehatan para anggota dewan yang saat ini hanya kami yang melayaninya sesuai dengan ketentuan yang berlaku," ujarnya lagi.

Managtur pun menegaskan Bumiputera akan terus berinovasi dan berkembang menjadi sebuah perusaahaan raksasa yang juga sebagai pioner daripada perusahaan nasional lainnya dengan selalu eksis dan melayani seluruh masyarakat sebaik-baiknya.

Selama 2017, manajemen AJB Bumiputera Cabang Jayapura telah membayarkan klaim asuransi di Provinsi Papua dan Papua Barat sekitar Rp20 miliar dari berbagai jenis produk asuransi.

"Untuk asuransi syariah dan perorangan, AJB Bumiputera Papua dan Papua Barat telah membayarkan klaim sebesar Rp2,58 miliar lebih terhadap semua jenis polis," ujar Mangatur.

"Sedangkan khusus asuransi pendidikan selain yang sudah habis kontrak, klaim meninggal dunia dan penerima manfaat tahapan sekolah (Masuk SD, SLTP, SMA dan Perguruan tinggi) pihaknya telah membayarkan Rp 17,938 miliar," sambungnya.  (*)

Pewarta : Dhias Suwandi
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024