Jayapura (Antaranews Papua) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua meminta kepada insan pers di Bumi Cenderawasih agar menyajikan berita yang berimbang selama pelaksanaan pesta demokrasi atau pilkada serentak 2018.

"Kami minta media di Papua buat berita yang berimbang, berita yang menyejukkan," kata Komisioner KPU Papua, Musa Sombuk, salah satu pemateri dalam Fokus Grup Diskusi (FGD) yang digelar oleh Komunitas Jurnalis Papua di Kota Jayapura, Senin.

Pernyataan ini sengaja disampaikan oleh Musa, mewakili Ketua KPU Adam Arisoy guna menjawab pertanyaan salah satu peserta FGD yang digelar di Swisbell Hotel, Kota Jayapura, Papua.

Menurut dia, pada pekan lalu, ada salah satu media cetak lokal yang memberitakan kemajuan yang dibuat oleh petahana di pegunungan tengah.

"Harapannya hal yang sama juga diberikan porsi kepada kandidat lain, agar terlihat berimbang," katanya.

Musa menyarankan agar media cetak atau elektronik lebih menyajikan berita program kerja atau visi misi kandidat kepala daerah untuk lima tahun ke depan, ketimbang janji politik yang muluk-muluk.

"Ada baiknya membuat berita yang memaparkan visi misi kandidat, tapi harus berimbang, tidak berpihak," katanya.

Dalam FGD yang berlangsung kurang lebih dua jam itu, Kapolda Papua Irjen Pol Boy Rafli Amar, Kasdam XVII/Cenderawasih Brigjen TNI I Nyoman Cantiasa, Ketua Bawaslu Papua Feggie Y Wattimena, Komisioner KPU Papua Musa Sombuk dan Ketua PWI Papua Abdul Munib hadir sebagai pemateri diskusi. (*)

Pewarta : Alfian Rumagit
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024