Timika (Antaranews Papua) - Kepolisian Resor Mimika, Papua membentuk tim terpadu untuk membantu Polsek Mimika Baru guna mengungkap kasus pembunuhan Izack Ponglittin (17), pelajar Kelas II SMA Negeri 1 Mimika.
Kapolres Mimika AKBP Agung Marlianto di Timika, Rabu, mengatakan tim terpadu melibatkan unit pidana umum dan satuan reserse-kriminal Polres Mimika akan membantu Polsek Mimika untuk mempercepat pengungkapan pelaku pembunuhan korban.
"Pelakunya masih kita cari. Yang jelas unit pidum dan reskrim Polres Mimika akan membantu Polsek Mimika Baru untuk mempercepat pengungkapan pelaku," jelas AKBP Agung.
jenazah korban rencananya akan dimakamkan pada Rabu siang di lokasi pemakaman keluarga yang beralamat di Jalan Budi Utomo Timika.
Almarhum Izack ditikam oleh seseorang pada Jumat (30/4) malam di Jalan Bougenvile, Koperapoka Timika.
Saat itu korban diketahui sedang bersama pacarnya usai mengikuti Ibadah Perjamuan Kudus Jumat Agung di GPI Torsina Timika.
Korban sempat dirawat selama empat hari di RSUD Mimika, namun nyawanya tidak tertolong dan meninggal pada Senin (1/4).
Waka Polsek Mimika Baru AKP Pilomina Ida mengatakan telah mengantongi satu nama yang diduga sebagai pelaku penikaman terhadap almarhum Izack.
"Kami sudah periksa tiga orang saksi. Saksi kunci yaitu pacar korban sampai sekarang belum bisa dimintai keterangan karena dalam kondisi kurang sehat," kata Pilomina.
Pihak keluarga korban mendesak pihak kepolisian segera mengungkap dan memproses pelaku dengan hukuman yang seberat-beratnya. (*)
Kapolres Mimika AKBP Agung Marlianto di Timika, Rabu, mengatakan tim terpadu melibatkan unit pidana umum dan satuan reserse-kriminal Polres Mimika akan membantu Polsek Mimika untuk mempercepat pengungkapan pelaku pembunuhan korban.
"Pelakunya masih kita cari. Yang jelas unit pidum dan reskrim Polres Mimika akan membantu Polsek Mimika Baru untuk mempercepat pengungkapan pelaku," jelas AKBP Agung.
jenazah korban rencananya akan dimakamkan pada Rabu siang di lokasi pemakaman keluarga yang beralamat di Jalan Budi Utomo Timika.
Almarhum Izack ditikam oleh seseorang pada Jumat (30/4) malam di Jalan Bougenvile, Koperapoka Timika.
Saat itu korban diketahui sedang bersama pacarnya usai mengikuti Ibadah Perjamuan Kudus Jumat Agung di GPI Torsina Timika.
Korban sempat dirawat selama empat hari di RSUD Mimika, namun nyawanya tidak tertolong dan meninggal pada Senin (1/4).
Waka Polsek Mimika Baru AKP Pilomina Ida mengatakan telah mengantongi satu nama yang diduga sebagai pelaku penikaman terhadap almarhum Izack.
"Kami sudah periksa tiga orang saksi. Saksi kunci yaitu pacar korban sampai sekarang belum bisa dimintai keterangan karena dalam kondisi kurang sehat," kata Pilomina.
Pihak keluarga korban mendesak pihak kepolisian segera mengungkap dan memproses pelaku dengan hukuman yang seberat-beratnya. (*)