Sentani (Antaranews Papua) - Presiden Joko Widodo menyerahkan sebanyak 3.331 sertifikat tanah kepada warga Papua di 28 kabupaten dan satu kota di provinsi tersebut.
"Dari laporan yang disampaikan oleh Pak Menteri Agraria dan Kepala Badan Pertanahan Nasional Sofian Djalil sebanyak 3.331 sertifikat yang diserahkan," kata Presiden Jokowi disela-sela penyerahan sertifikat di Halaman Kantor Bupati Jayapura, Sentani, Kabupaten Jayapura, Rabu.
Menurut Presiden, sertifikat ini adalah bukti hak hukum atas tanah yang dimiliki. "Jadi kalau sudah pegang sertifikat ini hak hukum atas tanah sudah lebih jelas," katanya.
Presiden Jokowi mengaku sudah memerintahkan Menteri Agraria dan Kepala Badan Pertanahan Nasional agar percepatan pemberian sertifikat di semua provinsi yang ada di tanah air.
"Dan khusus di Papua, saya sudah sampaikan kepada Pak Menteri Agraria dan BPN bahwa tahun 2017 sudah diberikan sudah 270 ribu sertifikat tanah kepada warga," katanya.
Jokowi menyebutkan, tahun ini diharapkan agar dinaikkan lagi menjadi 80 ribu sertifikat tanah di Papua, semoga target itu selesai.
"Kalau belum selesai mungkin kepala Kantor BPN-nya bisa dicopot," tambah dia.
Sebanyak 3.331 warga diseluruh kabupaten/kota di Provinsi Papua yang menerima sertifikat tanah dari Presiden. (*)
"Dari laporan yang disampaikan oleh Pak Menteri Agraria dan Kepala Badan Pertanahan Nasional Sofian Djalil sebanyak 3.331 sertifikat yang diserahkan," kata Presiden Jokowi disela-sela penyerahan sertifikat di Halaman Kantor Bupati Jayapura, Sentani, Kabupaten Jayapura, Rabu.
Menurut Presiden, sertifikat ini adalah bukti hak hukum atas tanah yang dimiliki. "Jadi kalau sudah pegang sertifikat ini hak hukum atas tanah sudah lebih jelas," katanya.
Presiden Jokowi mengaku sudah memerintahkan Menteri Agraria dan Kepala Badan Pertanahan Nasional agar percepatan pemberian sertifikat di semua provinsi yang ada di tanah air.
"Dan khusus di Papua, saya sudah sampaikan kepada Pak Menteri Agraria dan BPN bahwa tahun 2017 sudah diberikan sudah 270 ribu sertifikat tanah kepada warga," katanya.
Jokowi menyebutkan, tahun ini diharapkan agar dinaikkan lagi menjadi 80 ribu sertifikat tanah di Papua, semoga target itu selesai.
"Kalau belum selesai mungkin kepala Kantor BPN-nya bisa dicopot," tambah dia.
Sebanyak 3.331 warga diseluruh kabupaten/kota di Provinsi Papua yang menerima sertifikat tanah dari Presiden. (*)