Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura, Papua, terus mengingatkan semua warga di daerah ini untuk melindungi hutan sebagai sumber air bagi kehidupan manusia.
Penjabat (Pj) Wali Kota Jayapura Frans Pekey di Jayapura, Kamis, mengatakan saat ini debit air di daerah itu mengalami penurunan karena ada banyak kawasan yang sudah dijadikan sebagai lahan perkebunan maupun perumahan warga.
"Untuk itu kami terus meminta supaya seluruh warga tidak melakukan penebangan pohon sembarangan, khususnya di daerah resapan air," kata Pekey.
Menurut Pekey, jika lahan yang menjadi tempat pohon yang merupakan penahan air dirambah secara besar-besaran, maka bisa menimbulkan kekeringan dan itu akan membuat rugi masyarakat Kota Jayapura
"Apalagi jumlah penduduk Kota Jayapura semakin bertambah, otomatis kebutuhan air juga akan meningkat," ujarnya.
Terkait air, ia menyoroti tingkat kebocoran dan sambungan pipa air secara ilegal sering terjadi. Pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar melapor ke PT Air Minum Jayapura terkait hal tersebut.
"Kami juga mengingatkan supaya semua pelanggan PT Air Minum Jayapura agar membayar tagihan air tepat waktu, sebab selain menghidupkan perusahaan juga berkontribusi terhadap pendapatan asli daerah," kata Pekey.
Dia mengharapkan sumber air yang saat ini tersedia maupun sumber air baru yang ditemukan oleh PT Air Minum Jayapura dapat dikelola secara maksimal sehingga kebutuhan warga terkait air bersih bisa terpenuhi.
Berita Terkait
Pemkot Jayapura: Holtekamp menuju kampung modern
Sabtu, 4 Mei 2024 20:31
Pemkot Jayapura ajak semua pihak ciptakan lingkungan belajar yang kreatif
Jumat, 3 Mei 2024 19:58
Disnaker Kota Jayapura ajak warga bersihkan saluran drainase lingkungan
Jumat, 3 Mei 2024 15:33
247 sekolah di Kota Jayapura terapkan Kurikulum Merdeka
Jumat, 3 Mei 2024 12:56
Pemkot Jayapura komitmen lestarikan bahasa lokal
Jumat, 3 Mei 2024 7:35
Warga Jayapura diminta tingkatkan peran aktif mencegah bencana kebakaran
Kamis, 2 Mei 2024 16:53
BPBD Jayapura sosialisasi mitigasi bencana kebakaran untuk warga Abepura
Kamis, 2 Mei 2024 15:14
PKK Jayapura: Lomba tari yospan sebagai upaya lestarikan budaya lokal
Kamis, 2 Mei 2024 2:34