Biak (Antaranews Papua) - Pemerintah Jepang melalui Kedutaan Besar (Kedubes) di Jakarta pada tahun anggaran 2018 segera melakukan program renovasi gedung Sekolah Dasar Inpres Amparu, Distrik Biak Utara, Biak Numfor.
"Untuk program renovasi gedung SD Inpres Amparu direncanakan sekitar bulan Juni-Juli 2018 sudah diterima Pemkab Biak Numfor melalui Dinas Pendidikan," kata Kepala Dinas Pendidikan Biak Numfor Tineke Mansnembra, di Biak, Kamis.
Tineke mengatakan adanya perhatian Pemerintah Jepang terhadap renovasi gedung SD Inpres Amparu merupakan wujud nyata atas kerja sama dengan Pemerintah Indonesia.
Dia berharap program renovasi gedung sekolah yang akan dilakukan Kedubes Jepang dapat berjaan lancar hingga selesai.
"Jajaran Dinas Pendidikan Biak Numfor berterima kasih dengan kepedulian Pemerintah Jepang untuk membantu renovasi gedung SD Amparu," kata Kadis Pendidikan perempuan pertama di Biak itu pula.
Keberadaan SD Inpres Amparu ke depan, lanjutnya, diharapkan bisa menjadi sekolah percontohan layak ramah anak di kawasan pinggiran kampung wilayah Pantai Utara Pulau Biak.
Pada tahun pelajaran 2018/2019, menurut Tineke, perusahaan elektronik Samsung juga akan melaksanakan program pemberian bantuan peralatan pembelajaran digital literasi untuk sekolah dasar YPK Wafnor, Distrik Biak Kota.
"Kemajuan dunia iptek juga menuntut sistem pembelajaran digital menjadi satu kebutuhan dan tuntutan siswa di setiap sekolah," ujarnya lagi.
Berdasarkan data, pada tahun 2017 Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana telah mencanangkan lima sekolah ramah layak anak sebagai implementasi program Kabupaten Biak Numfor layak anak. (*)
"Untuk program renovasi gedung SD Inpres Amparu direncanakan sekitar bulan Juni-Juli 2018 sudah diterima Pemkab Biak Numfor melalui Dinas Pendidikan," kata Kepala Dinas Pendidikan Biak Numfor Tineke Mansnembra, di Biak, Kamis.
Tineke mengatakan adanya perhatian Pemerintah Jepang terhadap renovasi gedung SD Inpres Amparu merupakan wujud nyata atas kerja sama dengan Pemerintah Indonesia.
Dia berharap program renovasi gedung sekolah yang akan dilakukan Kedubes Jepang dapat berjaan lancar hingga selesai.
"Jajaran Dinas Pendidikan Biak Numfor berterima kasih dengan kepedulian Pemerintah Jepang untuk membantu renovasi gedung SD Amparu," kata Kadis Pendidikan perempuan pertama di Biak itu pula.
Keberadaan SD Inpres Amparu ke depan, lanjutnya, diharapkan bisa menjadi sekolah percontohan layak ramah anak di kawasan pinggiran kampung wilayah Pantai Utara Pulau Biak.
Pada tahun pelajaran 2018/2019, menurut Tineke, perusahaan elektronik Samsung juga akan melaksanakan program pemberian bantuan peralatan pembelajaran digital literasi untuk sekolah dasar YPK Wafnor, Distrik Biak Kota.
"Kemajuan dunia iptek juga menuntut sistem pembelajaran digital menjadi satu kebutuhan dan tuntutan siswa di setiap sekolah," ujarnya lagi.
Berdasarkan data, pada tahun 2017 Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana telah mencanangkan lima sekolah ramah layak anak sebagai implementasi program Kabupaten Biak Numfor layak anak. (*)