Jayapura (Antaranews Papua) - Manajemen PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) VIII Maluku-Papua menyantuni 800 anak yatim piatu yang tersebar di empat provinsi, Papua, Papua Barat, Maluku dan Maluku Utara.
"Total kami menyantuni 800 anak, sebelumnya direksi sudah memberikan bantuan Rp50 juta dan kali ini senilai Rp250 juta," ujar General Manager Pertamina MOR VIII Boy Frans Justus Lapian, di Jayapura, Senin.
Ia menjelaskan pemberian santunan tersebut dilakukan dalam momentum Ramadhan dan menjelang perayaan Idul Fitri 1439 Hijriah.
Menurut dia pemberian santunan secara simbolik diserahkan kepada anak-anak Panti Asuhan Yabunaya dan Hidayatullah Jayapura, merupakan kewajiba wujud kepedulian perusahaan yang selalu dilakukan secara berkala.
"kegiatan ini sesungguhnya sudah menjadi agenda rutin Pertamina sebagai suatu ucapan syukur bagi perusahaan yang senantiasa mendapat dukungan dari masyarakat," kata dia.
Boy menjelaskan dengan status Pertamina sebagai perusahaan BUMN penyaluran bantuan tidak hanya dilakukan pada momen hari-hari besar keagamaan.
"Ini juga sebagai kewajiban Pertamina untuk peduli dan memberikan bantuan kepada pihak yang memang membutuhkan, dalam hal ini khususnya anak-anak yatim piatu," katanya.
Dalam kegiatan tersebut, selain memberikan santunan dalam bentuk uang, Pertamina juga membagikan tas sekolah bagi anak-anak panti asuhan. (*)
"Total kami menyantuni 800 anak, sebelumnya direksi sudah memberikan bantuan Rp50 juta dan kali ini senilai Rp250 juta," ujar General Manager Pertamina MOR VIII Boy Frans Justus Lapian, di Jayapura, Senin.
Ia menjelaskan pemberian santunan tersebut dilakukan dalam momentum Ramadhan dan menjelang perayaan Idul Fitri 1439 Hijriah.
Menurut dia pemberian santunan secara simbolik diserahkan kepada anak-anak Panti Asuhan Yabunaya dan Hidayatullah Jayapura, merupakan kewajiba wujud kepedulian perusahaan yang selalu dilakukan secara berkala.
"kegiatan ini sesungguhnya sudah menjadi agenda rutin Pertamina sebagai suatu ucapan syukur bagi perusahaan yang senantiasa mendapat dukungan dari masyarakat," kata dia.
Boy menjelaskan dengan status Pertamina sebagai perusahaan BUMN penyaluran bantuan tidak hanya dilakukan pada momen hari-hari besar keagamaan.
"Ini juga sebagai kewajiban Pertamina untuk peduli dan memberikan bantuan kepada pihak yang memang membutuhkan, dalam hal ini khususnya anak-anak yatim piatu," katanya.
Dalam kegiatan tersebut, selain memberikan santunan dalam bentuk uang, Pertamina juga membagikan tas sekolah bagi anak-anak panti asuhan. (*)