Biak (Antaranews Papua) - Komandan Pangkalan Utama Angkatan Laut (Danlantamal) X Jayapura Brigjen TNI Marinir Ipung Purwadi mengakui akan meningkatkan status Pos Angkatan Laut Kabupaten Sarmi menjadi pangkalan TNI AL (Lanal) tipe D.
"Untuk perubahan status Lanal Sarmi sedang menunggu keputusan, ya dengan status Lanal type D maka komandan satuan akan dipimpin perwira menengah," ujar Brigjen Ipung Purwadi menjawab Antara seusai lepas sambut Danlanal Biak, Selasa.
Ia mengakui peningkatan status Pos TNI Sarmi sudah masuk dalam perencanaan Lantamal X Jayapura sebagai satuan untuk melayani kebutuhan masyarakat setempat.
Sedangkan pertimbangan lain peningkatan status tersebut, menurut Brigjen Ipung, untuk mengamankan serta menjaga kedaulatan wilayah perairan laut Papua yang dikenal sangat kaya akan beragam potensi sektor perikanan dan kelautan.
"Harapan saya jika peningkatan status Lanal Sarmi bisa diwujudkan dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat? serta menjaga keamanan wilayah di perairan Papua bagian Utara," kata Ipung Purwadi.
Disinggung pengawasan wilayah perairan Papua, menurut Brigjen Ipung, sudah menjadi kewajiban prajurit TNI AL untuk menjaga wilayah kedaulatan perairan lautan wilayah negara Kesatuan Republik Indonesia khususnya di Provinsi Papua.
Dari periode Januari-Juli, lanjut Brigjen Ipung, pihak prajurit TNI AL melalui patroli keamanan laut telah berhasil mengungkap berbagai kasus kejahatan di perairan laut Papua, seperti adanya penangkapan 500 kilogram kayu gaharu, sirip ikan hiu, perdagangan narkoba jenis ganja, perdagangan buah pinang dari warga tetangga Papua Neugini (PNG).
"Untuk pelaku penyelundupan barang narkoba dan sirip ikan hiu serta penangkapan kayu gaharu sudah diserahkan kepada aparat berwenang dalam hal ini Imigrasi, Konsulat Jenderal PNG serta aparat Kepolisian untuk dilakukan penindakan sesuai peraturan hukum yang berlaku," tegas Danlantamal X Jayapura Brigjen Ipung Purwadi.
Danlantamal X Jayapura Brigjen TNI Ipung Purwadi melakukan acara lepas sambut Komandan Pangkalan Angkatan Laut Biak dari pejabat lama Kolonel (Mar) Daniel Kreuta kepada pejabat baru Letkol Laut (P) Budi Darmawan Amran di mako Lanal Biak, Selasa (31/7).
"Untuk perubahan status Lanal Sarmi sedang menunggu keputusan, ya dengan status Lanal type D maka komandan satuan akan dipimpin perwira menengah," ujar Brigjen Ipung Purwadi menjawab Antara seusai lepas sambut Danlanal Biak, Selasa.
Ia mengakui peningkatan status Pos TNI Sarmi sudah masuk dalam perencanaan Lantamal X Jayapura sebagai satuan untuk melayani kebutuhan masyarakat setempat.
Sedangkan pertimbangan lain peningkatan status tersebut, menurut Brigjen Ipung, untuk mengamankan serta menjaga kedaulatan wilayah perairan laut Papua yang dikenal sangat kaya akan beragam potensi sektor perikanan dan kelautan.
"Harapan saya jika peningkatan status Lanal Sarmi bisa diwujudkan dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat? serta menjaga keamanan wilayah di perairan Papua bagian Utara," kata Ipung Purwadi.
Disinggung pengawasan wilayah perairan Papua, menurut Brigjen Ipung, sudah menjadi kewajiban prajurit TNI AL untuk menjaga wilayah kedaulatan perairan lautan wilayah negara Kesatuan Republik Indonesia khususnya di Provinsi Papua.
Dari periode Januari-Juli, lanjut Brigjen Ipung, pihak prajurit TNI AL melalui patroli keamanan laut telah berhasil mengungkap berbagai kasus kejahatan di perairan laut Papua, seperti adanya penangkapan 500 kilogram kayu gaharu, sirip ikan hiu, perdagangan narkoba jenis ganja, perdagangan buah pinang dari warga tetangga Papua Neugini (PNG).
"Untuk pelaku penyelundupan barang narkoba dan sirip ikan hiu serta penangkapan kayu gaharu sudah diserahkan kepada aparat berwenang dalam hal ini Imigrasi, Konsulat Jenderal PNG serta aparat Kepolisian untuk dilakukan penindakan sesuai peraturan hukum yang berlaku," tegas Danlantamal X Jayapura Brigjen Ipung Purwadi.
Danlantamal X Jayapura Brigjen TNI Ipung Purwadi melakukan acara lepas sambut Komandan Pangkalan Angkatan Laut Biak dari pejabat lama Kolonel (Mar) Daniel Kreuta kepada pejabat baru Letkol Laut (P) Budi Darmawan Amran di mako Lanal Biak, Selasa (31/7).