Jayapura (Antaranews Papua) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Papua menggelar Pekan Penukaran Kartu ATM/Debit berlogo Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) di tiga lokasi berbeda yaitu Halaman Kantor BI (20-21 Agustus 2018), Taman Imbi (23 Agustus 2018), dan Halaman Kantor Gubernur Papua (24-25 Agustus 2018).

Kepala BI Papua Joko Supratikto, di Jayapura, Selasa, menjelaskan selama acara tersebut, penukaran kartu ATM/Debit berlogo GPN hanya mensyaratkan nasabah untuk membawa KTP asli dan kartu ATM/Debit lama.

Menurut dia, bank partisipan yang terlibat dalam kegiatan tersebut adalah Bank Papua, Bank Mandiri, BNI, BRI, BTN, BCA, dan bergabung pada 25 Agustus 2018 yaitu Bank Syariah Mandiri dan Bank Muamalat.

Pada periode penukaran hari pertama (20/8) tercatat lebih dari 500 kartu ATM/Debit lama yang sudah ditukarkan oleh nasabah dengan kartu ATM/Debit GPN.

"Kami menyambut positif respons dari masyarakat untuk penukaran kartu pada hari pertama. Diharapkan jumlah penukaran kartu tersebut akan terus meningkatkan di hari penukaran selanjutnya," katanya.

Joko menegaskan melalui kerja sama dan sinergi yang terjalin baik khususnya dengan perbankan, BI berharap GPN sebagai pemersatu transaksi pembayaran nasional dapat diwujudkan.

Sebagai informasi, Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) adalah suatu sistem yang mengintegrasikan berbagai instrumen dan kanal pembayaran secara nasional. Dengan kartu berlogo GPN, masyarakat dapat melakukan transaksi pembayaran dalam negeri di kanal pembayaran bank yang berbeda.

Selain itu, transaksi masyarakat akan semakin terlindungi dengan hadirnya GPN karena setiap pemprosesan transaksi akan dilakukan di dalam negeri sehingga kerahasiaan data nasabah lebih terjaga.

Pewarta : Dhias Suwandi
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024