Wamena (Antaranews Papua) - Pemerintah Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua, meningkatkan kemampuan kader Posyandu yang berada di empat distrik, melalui pelatihan-pelatihan dasar peningkatan kesehatan.
Pejabat Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung Jayawijaya Yesaya Heselo di Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya, Kamis, mengatakan kader posyandu itu akan mengikuti pelatihan selama tiga hari.
Kader-kader yang berasal dari tujuh posyandu itu sebelumnya diangkat oleh warga masing-masing kampung dalam rangka peningkatan pelayanan kesehatan di kampung.
"Kader-kader ini dipersiapkan, dipilih, mereka yang mempunyai hati untuk lebih banyak meluangkan waktu di dalam melakukan tugas-tugas pelayanan, khususnya di bidang pelayanan terpadu di lokasi distrik dan kampung khususnya yang ada puskesmas pembantu," katanya.
Yesaya mengatakan pendampingan berupa pelatihan kepada kader-kader, melibatkan dinas pemberdayaan masyarakat kampung, dinas pemberdayaan perempuan, perlindungan anak dan KB serta dinas kesehatan.
Asisten II Jayawijaya Yohanes Katoleng mengatakan pelatihan dilakukan sebab kader posyandu memiliki peran penting dalam membantu pemerintah mewujudkan masyarakat Jayawijaya yang sehat.
"Mereka bisa menggerakan orang tua untuk secara rutin memeriksakan kesehatan bayi dan balita pada pusat kesehatan yang ada di wilayah masing-masing," katanya.
Ia mengharapkan para kader membantu dinas kesehatan, untuk menyukseskan program imunisasi yang sementara menjadi perhatian pemerintah pusat hingga kabupaten.
Pejabat Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung Jayawijaya Yesaya Heselo di Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya, Kamis, mengatakan kader posyandu itu akan mengikuti pelatihan selama tiga hari.
Kader-kader yang berasal dari tujuh posyandu itu sebelumnya diangkat oleh warga masing-masing kampung dalam rangka peningkatan pelayanan kesehatan di kampung.
"Kader-kader ini dipersiapkan, dipilih, mereka yang mempunyai hati untuk lebih banyak meluangkan waktu di dalam melakukan tugas-tugas pelayanan, khususnya di bidang pelayanan terpadu di lokasi distrik dan kampung khususnya yang ada puskesmas pembantu," katanya.
Yesaya mengatakan pendampingan berupa pelatihan kepada kader-kader, melibatkan dinas pemberdayaan masyarakat kampung, dinas pemberdayaan perempuan, perlindungan anak dan KB serta dinas kesehatan.
Asisten II Jayawijaya Yohanes Katoleng mengatakan pelatihan dilakukan sebab kader posyandu memiliki peran penting dalam membantu pemerintah mewujudkan masyarakat Jayawijaya yang sehat.
"Mereka bisa menggerakan orang tua untuk secara rutin memeriksakan kesehatan bayi dan balita pada pusat kesehatan yang ada di wilayah masing-masing," katanya.
Ia mengharapkan para kader membantu dinas kesehatan, untuk menyukseskan program imunisasi yang sementara menjadi perhatian pemerintah pusat hingga kabupaten.