Timika (Antaranews Papua) - Realisasi fisik pembangunan lanjutan ruas Jalan Cenderawasih di Timika, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua baru mencapai 5,39 persen.

Kepala Bidang Bina Marga, Dinas PU dan Penataan Ruang Kabupaten Mimika Bonifasius Saleo di Timika, Kamis, mengatakan pihaknya terus berupaya agar pembangunan Jalan Cenderawasih yang juga merupakan salah satu jalan utama di Kota Timika dapat selesai tepat waktu.

"Kontrak pekerjaan ini sampai 30 Desember, dan kami akan terus mendorong kontraktor untuk dapat menyelesaikannya sebelum atau tidak lebih dari batas waktu yang telah ditetapkan," ujarnya.

Pekerjaan lanjutan Jalan Cenderawasih pada tahun 2018 rencananya sepanjang kurang lebih limakm yang dibagi menjadi dua segmen yaitu segmen satu mulai dari lampu merah dekat Diana sampai jembatan kali Kauga, SP2 dan segmen dua mulai dari jembatan kali Kauga sampai ke lampu merah pertigaan SP2.

Bonifasius mengatakan dua segmen pekerjaan yang menelan anggaran sebesar Rp63 miliar tersebut dikerjakan secara bersamaan oleh satu kontraktor sehingga pekerjaan tersebut diharapkan bisa selesai lebih cepat.

Ia tidak menjelaskan apakah pengerjaan jalan tersebut juga dipaketkan bersama pembuatan median jalan, trotoar dan lampu jalan.

Ia juga belum melihat kontrak pekerjaan sebab masih diperbanyak, namun memastikan jalan di segmen satu akan diaspal sementara itu selokan pada kiri dan kanan jalan tidak lagi menggunakan "box culvert".

"Untuk selokan atau parit kita langsung cor di tempat tidak lagi gunakan "box culvert" seperti pada tahun sebelumya," ujarnya.

Bonifasius juga mengatakan pada 2018, belum dapat dikerjakan pembangunan bundaran di ruas Jalan Cenderawasih pertigaan dekat kantor Petrosea dan juga jembatan kali Kauga dan jembatan di dekat perkuburan umum SP2 sebab tidak diakomodasi APBD tahun ini.

Pewarta : Jeremias Rahadat
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024