Wamena (Antaranews Papua) - Pemerintah Provinsi Papua akan membuka pelayanan Gerakan Indonesia Sadar Administrasi Kependudukan (GISAK) untuk enam kabupaten di wilayah pegunungan tengah Papua, pada Rabu (19/9).

Pelayanan GISAK akan dilangsungkan di Wamena, Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya. Layanan itu terbuka bagi warga Kabupaten Lanny Jaya, Yalimo, Tolikara, Mamberamo Tengah, dan Nduga.

"Ini kegiatan pemerintah provinsi. Kegiatan ini akan dilaksanakan di Gedung Otonom Wamena," kata Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jayawijaya Didrex Aronggear di Wamena, Selasa.

Ia mengatakan pelayanan GISAK diutamakan untuk perekaman dan pembuatan Kartu Tanda Penduduk elektronik (KTP-el).

"GISAK akan `di-lauching` oleh Dirjen Kependudukan," katanya.

Didrex Aronggear mengatakan perekaman KTP elektronik sebagai kebutuhan penting agar pada 2019 warga wajib memilih bisa menyalurkan hak suara mereka pada pilpres dan pileg.

"Kami sudah menginformasikan, jadi yang belum memiliki KTP elektronik bisa datang, sebab setelah merekam akan langsung cetak," katanya.

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Jayawijaya sudah menyampaikan kepada kepala-kepala distrik untuk menginformasikan lebih lanjut kepada warga yang belum memiliki KTP elektronik agar segera melakukan perekaman.

"Khusus Jayawijaya, rencananya yang akan merekam sebanyak 4.000 orang," katanya.

Pewarta : Marius Frisson Yewun
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024