Serui, Kepulauan Yapen (Antaranews Papua) - Tim voli dari Kabupaten Waropen, Papua, akhirnya menjuarai turnamen bola voli yang digelar Kodim 1709/Yawa di Makodim setempat di Seriu, ibu kota Kabupaten Kepulauan Yapen.
Grand final turnamen bola voli Kodim 1709/Yawa yang digelar untuk memeriahkan HUT ke-73 TNI itu, digelar Jumat (12/10) yang mempertemukan dua tim yakni Tim Waropen dan Tim Menawi.
Babak final turnamen voli itu diawali dengan kemenangan Tim Waropen di set pertama, dan Tim Menawi berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 di set kedua.
Pada set ketiga terjadi ketegangan antara kedua tim yang akhirnya Tim Waropen lebih unggul hingga skor menjadi 2-1.
Ketegangan kembali terjadi di set keempat karena Tim Menawi ingin menyamakan kedudukan, namun ternyata Tim Waropen yang memenangkan set keempat hingga skor akhir menjadi 3-1, sekaligus menjadikan Tim Waropen sebagai jawaranya.
Bupati Waropen Yermias Besai yang sempat hadir untuk menonton pertandingan final sekaligus memberikan dukungan langsung kepada Tim Waropen mengatakan turnamen yang diadakan oleh Kodim 1709/Yawa ini sangat menarik untuk disaksikan sekaligus sebagai arena uji kemampuan dan ketangkasan cabang olahraga voli.
"Saya mewakili masyarakat Kabupaten Waropen memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kodim 1709/Yawa, lebih khususnya Dandim yang telah menyelenggarakan kegiatan ini," ucapnya.
Selanjutnya, Dandim 1709/Yawa Letkol Arh Pulung Patria Daga mengutarakan bahwa babak grand final itu sangat menarik karena kedua tim unggulan yang berlaga.
"Saya sangat kagum dengan penampilan mereka. Selain untuk memeriahkan HUT TNI ke-73 Tahun 2018, turnamen ini juga dilaksanakan sebagai tolak ukur kekuatan dan keterampilan yang dimiliki oleh pemain lokal kita. Saya berharap dengan adanya event ini, talenta-talenta muda yang ada, dapat terus dibina agar dapat bermain dan bersaing di tingkat nasional," ucapnya.
"Turnamen seperti ini sangat penting untuk terus dilaksanakan secara berkesinambungan, agar melahirkan bibit-bibit unggulan Atlet Voli yang bisa dibina menjadi atlet profesional sehingga bola voli kembali bangkit mengukir prestasi di tingkat nasional, tentu dengan adanya dorongan dan dukungan dari masyarakat serta pemerintah daerah," ujar Letkol Pulung.
Dandim pun mengucapkan selamat kepada Tim Waropen yang berhasil memenangkan kejuaraan tersebut, dan juga kepada Tim Menawi yang menjadi runer up.
"Saya mengharapkan, bagi pemenang yaitu Tim Waropen agar tidak sombong dan tidak merayakan kemenangan secara berlebihan, kemudian kepada Juara ke-2 Tim Menawi juga diharapkan tidak berkecil hati karena kedua tim yang sudah memasuki grand final," ujarnya. (*/adv)
Grand final turnamen bola voli Kodim 1709/Yawa yang digelar untuk memeriahkan HUT ke-73 TNI itu, digelar Jumat (12/10) yang mempertemukan dua tim yakni Tim Waropen dan Tim Menawi.
Babak final turnamen voli itu diawali dengan kemenangan Tim Waropen di set pertama, dan Tim Menawi berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 di set kedua.
Pada set ketiga terjadi ketegangan antara kedua tim yang akhirnya Tim Waropen lebih unggul hingga skor menjadi 2-1.
Ketegangan kembali terjadi di set keempat karena Tim Menawi ingin menyamakan kedudukan, namun ternyata Tim Waropen yang memenangkan set keempat hingga skor akhir menjadi 3-1, sekaligus menjadikan Tim Waropen sebagai jawaranya.
Bupati Waropen Yermias Besai yang sempat hadir untuk menonton pertandingan final sekaligus memberikan dukungan langsung kepada Tim Waropen mengatakan turnamen yang diadakan oleh Kodim 1709/Yawa ini sangat menarik untuk disaksikan sekaligus sebagai arena uji kemampuan dan ketangkasan cabang olahraga voli.
"Saya mewakili masyarakat Kabupaten Waropen memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kodim 1709/Yawa, lebih khususnya Dandim yang telah menyelenggarakan kegiatan ini," ucapnya.
Selanjutnya, Dandim 1709/Yawa Letkol Arh Pulung Patria Daga mengutarakan bahwa babak grand final itu sangat menarik karena kedua tim unggulan yang berlaga.
"Saya sangat kagum dengan penampilan mereka. Selain untuk memeriahkan HUT TNI ke-73 Tahun 2018, turnamen ini juga dilaksanakan sebagai tolak ukur kekuatan dan keterampilan yang dimiliki oleh pemain lokal kita. Saya berharap dengan adanya event ini, talenta-talenta muda yang ada, dapat terus dibina agar dapat bermain dan bersaing di tingkat nasional," ucapnya.
"Turnamen seperti ini sangat penting untuk terus dilaksanakan secara berkesinambungan, agar melahirkan bibit-bibit unggulan Atlet Voli yang bisa dibina menjadi atlet profesional sehingga bola voli kembali bangkit mengukir prestasi di tingkat nasional, tentu dengan adanya dorongan dan dukungan dari masyarakat serta pemerintah daerah," ujar Letkol Pulung.
Dandim pun mengucapkan selamat kepada Tim Waropen yang berhasil memenangkan kejuaraan tersebut, dan juga kepada Tim Menawi yang menjadi runer up.
"Saya mengharapkan, bagi pemenang yaitu Tim Waropen agar tidak sombong dan tidak merayakan kemenangan secara berlebihan, kemudian kepada Juara ke-2 Tim Menawi juga diharapkan tidak berkecil hati karena kedua tim yang sudah memasuki grand final," ujarnya. (*/adv)