Jayapura (Antaranews Papua) - Manajemen Perum DAMRI Divisi Regional (Divre) Papua dan Maluku merealisasikan program BUMN Hadir Untuk Negeri (BHUN) dengan menyantuni 100 anak dari tiga panti asuhan di Jayapura.
"Kebetulan untuk tahun ini kontribusi kita agak terbatas. DAMRI hanya memberikan bingkisan dan santunan kepada anak-anak panti asuhan dengan total 100 anak dari tiga panti asuhan," ujar Kepala Divre DAMRI Papua dan Maluku Sugeng, di Jayapura, Sabtu.
Ia menegaskan DAMRI tetap ingin memberikan kontribusinya ditengah kegiatan yang dilakukan bersama dengan empat BUMN lainnya, yaitu Pt. Pertamina (Persero), PT. Inalum (Persero), PT. Antam Tbk, dan Perum Bulog.
Secara total dalam kegiatan yang dilakukan di Halaman Panti Asuhan Santo Egidius Polomo, Kabupaten Jayapura itu, terdapat 17 panti asuhan yang menerima santunan dan bantuan dari lima perusahaan BUMN tersebut.
Sugeng menginginkan dengan kegiatan tersebut anak-anak panti asuhan bisa bersuka cita dalam merayakan Natal dan dapat lebih termotivasi dalam meningkatkan kapasitas dirinya masing-masing.
"Kami berharap bantuan tersebut dapat meningkatkan motivasi mereka karena didalam panti asuhan ini mereka sedang dibina dan dididik. Dengan adanya momen natal ini mereka akan lebih bangkit untuk menata masa depan mereka sendiri," kata dia.
Sementara Fideles Keiya, salah satu anak dari Panti Asuhan Santo Polomo yang juga menerima santunan dari DAMRI, merasa bersyukur karena telah menerima bantuan tersebut dan berharap pihak lain bisa terinspirasi untuk melakukan hal yang sama.
Ia juga mengaku senang karena Panti Asuhan Santo Polomo dijadikan tempat diselenggarakannya kegiatan tersebut sehingga ia dapat berinteraksi dan mengenal anak-anak dari panti asuhan lainnya.
"Semoga perusahaan-perusahaan BUMN bisa mendapat berkat yang berlimpah dan kembali datang ke sini," katanya.
Sebagai informasi, santunan dan bingkisan yang diberikan oleh lima BUMN tersebut kepada anak-anak panti asuhan masing-masing sebesar Rp250.000,00 dan Rp100.000,00 dengan total 522 anak.
Selain itu, kelima BUMN memberikan bantuan kepada panti asuhan sebesar total Rp400.000.000,00 untuk sarana dan prasarana di 17 panti asuhan.
"Kebetulan untuk tahun ini kontribusi kita agak terbatas. DAMRI hanya memberikan bingkisan dan santunan kepada anak-anak panti asuhan dengan total 100 anak dari tiga panti asuhan," ujar Kepala Divre DAMRI Papua dan Maluku Sugeng, di Jayapura, Sabtu.
Ia menegaskan DAMRI tetap ingin memberikan kontribusinya ditengah kegiatan yang dilakukan bersama dengan empat BUMN lainnya, yaitu Pt. Pertamina (Persero), PT. Inalum (Persero), PT. Antam Tbk, dan Perum Bulog.
Secara total dalam kegiatan yang dilakukan di Halaman Panti Asuhan Santo Egidius Polomo, Kabupaten Jayapura itu, terdapat 17 panti asuhan yang menerima santunan dan bantuan dari lima perusahaan BUMN tersebut.
Sugeng menginginkan dengan kegiatan tersebut anak-anak panti asuhan bisa bersuka cita dalam merayakan Natal dan dapat lebih termotivasi dalam meningkatkan kapasitas dirinya masing-masing.
"Kami berharap bantuan tersebut dapat meningkatkan motivasi mereka karena didalam panti asuhan ini mereka sedang dibina dan dididik. Dengan adanya momen natal ini mereka akan lebih bangkit untuk menata masa depan mereka sendiri," kata dia.
Sementara Fideles Keiya, salah satu anak dari Panti Asuhan Santo Polomo yang juga menerima santunan dari DAMRI, merasa bersyukur karena telah menerima bantuan tersebut dan berharap pihak lain bisa terinspirasi untuk melakukan hal yang sama.
Ia juga mengaku senang karena Panti Asuhan Santo Polomo dijadikan tempat diselenggarakannya kegiatan tersebut sehingga ia dapat berinteraksi dan mengenal anak-anak dari panti asuhan lainnya.
"Semoga perusahaan-perusahaan BUMN bisa mendapat berkat yang berlimpah dan kembali datang ke sini," katanya.
Sebagai informasi, santunan dan bingkisan yang diberikan oleh lima BUMN tersebut kepada anak-anak panti asuhan masing-masing sebesar Rp250.000,00 dan Rp100.000,00 dengan total 522 anak.
Selain itu, kelima BUMN memberikan bantuan kepada panti asuhan sebesar total Rp400.000.000,00 untuk sarana dan prasarana di 17 panti asuhan.