Biak (ANTARA News Papua) - Para pihak di Kabupaten Biak Numfor, Papua bertekad untuk menjadi kabupaten percontohan penyelenggaraan pesta demokrasi langsung yang aman dan kondusif di tanah Papua saat pemungutan suara Pemilu serentak 17 April mendatang.

"Pesta demokrasi yang berlangsung serentak termasuk di Kabupaten Biak Numfor harus lebih baik dari segi penyelenggaraannya yang ditunjukkan dengan kenaikan tingkat partisipasi masyarakat pemilih mencapai 80 persen," ujar pelaksana tugas Bupati Biak Numfor Herry Ario Naap di Biak, Minggu.

Kabupaten Biak Numfor, salah satu dari 29 Kabupaten/Kota di Provinsi Papua dalam dua kali menyelenggarakan pemilihan kepala daerah serentak pada tahun 2013 dan 2018 telah berhasil menjadi daerah teraman dalam pesta demokrasi langsung pemilihan kepala daerah Bupati dan Wakil Bupati.

Keberhasilan masyarakat Biak Numfor menyelenggarakan pemiihan kepala daerah serentak dengan kondusif, menurut Plt Bupati Herry Ario Naap, tidak terlepas adanya dukungan pemerintah daerah berupa pemberian dana hibah kepada lembaga penyelenggara pemilihan umum, KPU dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) hingga institusi keamanan Polri-TNI.

Komitmen menjadikan Biak sebagai daerah pelopor demokrasi menurut dia, sudah menjadi tanggung jawab pemerintah kabupaten Biak Numfor karena pemilu merupakan peristiwa bersejarah bagi penyelenggaraan demokrasi di Indonesia sejak 73 tahun kemerdekaan Repubik Indonesia.

Herry Naap berharap keberhasilan dua kali menyelenggarakan pilkada serentak dengan aman dan demokrasi berlanjut dalam Pemilu serentak 17 April 2019.

Ia mengajak lembaga KPU yang menjadi garda terdepan penyelenggara pemilu untuk mengencarkan pelaksanaan sosialisasi tentang tata cara pemungutan suara kepada masyarakat yang punya hak pilih.

Pada Pemilu serentak 2019, menurut Plt Bupati Herry Ario Naap, ada lima surat suara akan diterima setiap warga yang sudah terdata sebagai pemilih tetap dalam pemilu.

Lima jenis surat suara pemilu serentak, menurut Plt Bupati Herry Naap, pertama dengan warna abu-abu untuk surat suara Pemilu Presiden dan Wakil Presiden.

Surat suara kedua, warna kuning surat suara pemilu untuk memilih anggota dewan perwakilan Rakyat (DPR RI).

Jenis surat suara ketiga, warna merah surat suara pemilu untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD RI).

Keempat, warna biru surat suara Pemilu untuk untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi (DPRD Provinsi).

"Surat suara bewarna hijau surat suara untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten/Kota (DPRD Kabupaten/Kota).

Ia berharap lima surat suara untuk dicoblos warga untuk Pemilu serentak? harus benar-benar tersosialisasi dengan baik oleh KPU sehingga tidak ada kesalahan saat mencoblos di hari `H` pemungutan suara 17 April 2019.

"Dari simulasi dilakukan KPU pencoblosan setiap satu surat suara memerlukan waktu satu hingga dua menit, karena itu guna menghindari kesalahan warga dalam memilih harus benar-benar disosialisasikan," katanya.

Tahapan Pemilu
Sementara itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Biak Numfor Jackson S.Maryen mengakui persiapan tahapan pemilihan umum di Kabupaten Biak Numfor hingga Januari 2019 telah berjalan lancar sesuai dengan tahapan nasioal.

"Jadwal dan program tahapan Pemilu serentak 2019 sudah berlangsung sejak pertengahan tahun 2018, KPU optimistis dapat menyelengarakan pemilu dengan demokrasi, bermartabat serta berintegritas sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku," tegas Jackson S.Maryen.

Ia menyebutkan hingga pertengahan Januari 2019 membentuk relawan demokrasi dari berbagai komunitas sebagai upaya dari lembaga KPU untuk mendorong peningkatan angka partisipasi pemilih di Kabupaten Biak Numfor.

Mengacu angka-angka partisipasi saat penyelenggaraan pilkada serentak 27 Juni 2018 di Kabupaten Biak Numfor, menurut Jackson Maryen, angka partisipasi penyaluran hak suara mencapai di atas 60 persen suara sah.

Ia lebih lanjut mengatakan untuk mewujudkan angka partisipasi sesuai harapan pemerintah maka KPU akan menggencarkan sosialisasi dan bimbingan teknis tentang tata cara mencoblos surat suara hingga proses penghitungan surat suara pemilu serentak 2019.

Dia mengajak semua elemen masyarakat Kabupaten Biak Numfor, pengurus parpol peserta pemilu, para caleg partai, komunitas masyarakat nusantara.

Serta jajaran instansi organisasi perangkat daerah di lingkup pemerintah kabupaten Biak Numfor diimbau untuk membantu KPU dalam menyosialisasikan tata cara penyelenggaraan pemilihan umum serentak 2019.

Pada Pemilu serentak 2019, menurut Ketua KPU Biak Jackson Maryen, jumlah pemilih tetap warga Kabupaten Biak Numfor mencapai 96 ribu pemilih tersebar di 257 kampung, delapan kelurahan dan 19 panitia pemilihan distrik/kecamatan.

"KPU Biak Numfor telah menyiapkan sebanyak 468 tempat pemungutan suara Pemilu serentak 17 April 2019, ya setiap TPS hanya dibatasi 300 data pemilih tetap," ujarnya.

Pengamanan Pemilu serentak
Terkait dengan pengamanan untuk proses pemungutan suara 17 April 2019, menurut Kapolres Biak AKBP Mada Indra Laksanta, Markas Kepolisian Resor Kabupaten Biak Numfortelah menyiapkan 1.442 personel gabungan Polri-TNI dan anggota Perindungan Masyarakat (Linmas).

"Setiap TPS yang masuk dalam kategori rawan akan mendapat pengamanan khusus. Aparat keamanan gabungan Polri dan TNI akan bersinergi mengamankan tahapan Pemilu serentak di Kabupaten Biak Numfor,"tegasnya.

Setiap TPS, menurut Kapolres AKBP Mada, akan disiagakan satu petugas keamanan untuk menjaga? penyelenggaraan pemungutan suara Pemilu serentak.

Ia berharap situasi kamtibmas di wilayah hukum Polres Biak Numfor senantiasa? aman dan kondusif sehingga warga dapat menyalurkan hak suaranya dengan baik.

Kapolres menegaskan dalam menjaga stabilitas kamtibmas di wilayah hukum Polres Biak Numfor pihaknya mengintensifkan komunikasi kerja dengan tokoh-tokoh adat, tokoh masyarakat, pemuka agama, akademisi hingga kelompok panguyuban masyarakat Nusantara.

Pemilu serentak 2019, menurut dia menjadi sarana demokrasi bagi rakyat Indonesia dalam menyalurkan hak suaranya dalam memilih pasangan calon presiden/wakil presiden, anggota DPD, DPR RI, DPRD Provinsi serta DPRD kabupaten/kota.

"Jajaran personel Polres Biak Numfor bersama satuan TNI di wilayah hukum Polres Biak Numfor siap mengamaankan tahapan pemilu serentak 17 April 2019," ujar Kapolres Biak Numfor AKBP Mada Indra Laksanta.

Pewarta : Muhsidin
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024