Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua berkoordinasi dengan Balai Besar Pembangunan Jalan (BBPJN) X Papua untuk memperbaiki Jembatan Tahara yang dikabarkan bergeser karena terdampak banjir bandang di Sentani, Kabupaten Jayapura.
"Semalam, BBPJN X Papua sudah dipanggil untuk menangani persoalan jembatan Tahara," kata Sekda Papua TEA Heri Dosinaen di Jayapura, Jumat.
Menurut dia, Jembatan Tahara merupakan salah satu jembatan yang berada di jalan utama, sehingga harus secepatnya mendapat perhatian agar kerusakannya tidak lebih parah lagi.
"Selain itu, Jembatan Zipur yang menghubungkan Doyo juga sedang kita koordinasikan dengan BBPJN X Papua," katanya.
Jembatan Tahara, terletak di tengah Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, tepatnya di sebelah kiri jalan sebelum Hotel Grand Tahara jika dari arah Kota Jayapura.
Jembatan Tahara diisukan retak dan bergeser ketika banjir bandang terjadi pada Sabtu pekan lalu yang diduga pondasinya tergerus kuatnya arus air saat banjir bandang terjadi.
"Semalam, BBPJN X Papua sudah dipanggil untuk menangani persoalan jembatan Tahara," kata Sekda Papua TEA Heri Dosinaen di Jayapura, Jumat.
Menurut dia, Jembatan Tahara merupakan salah satu jembatan yang berada di jalan utama, sehingga harus secepatnya mendapat perhatian agar kerusakannya tidak lebih parah lagi.
"Selain itu, Jembatan Zipur yang menghubungkan Doyo juga sedang kita koordinasikan dengan BBPJN X Papua," katanya.
Jembatan Tahara, terletak di tengah Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, tepatnya di sebelah kiri jalan sebelum Hotel Grand Tahara jika dari arah Kota Jayapura.
Jembatan Tahara diisukan retak dan bergeser ketika banjir bandang terjadi pada Sabtu pekan lalu yang diduga pondasinya tergerus kuatnya arus air saat banjir bandang terjadi.