Jayapura (ANTARA) - Pengelola dapur umum pengungsi banjir bandang Sentani di Stadion Barnabas Youwe juga menyediakan menu lokal khas Papua.

Kepala Dinas Sosial Provinsi Papua Ribka Haluk, di Jayapura, Rabu, mengatakan menu yang disediakan berupa umbi-umbian seperti ubi ungu, putih, pisang dan jagung.

"Kami sengaja mengganti menu secara bervariasi agar para pengungsi tidak bosan mengkonsumsi nasi setiap hari," katanya.

Menurut Ribka, pihaknya menyediakan umbi-umbian sebanyak jumlah pengungsi yang ada si tempat pengungsian.

"Selain mengganti menu makanan yang dikonsumsi pengungsi, kami juga meminta Dinas Pendidikan dan Badan Perpustakaan untuk menyediakan buku bacaan bagi anak-anak," ujarnya.

Dia menjelaskan banyak anak-anak korban banjir adi tempat pengungsian yang harus dihibur dengan dibacakan buku-buku bacaan sehingga dapat melupakan trauma atas kejadian yang dialami.

"Para relawan juga meminta adanya bantuan buku bacaan sehingga dapat membantu anak-anak korban banjir di tempat pengungsian memperoleh hiburan," katanya lagi.

Sekadar diketahui, berdasarkan data BPBD Provinsi Papua per 24 Maret 2019 jumlah pengungsi di Stadion Barnabas Youwe berjumlah 653 jiwa dengan 163 Kepala Keluarga (KK), di mana total keseluruhan jumlah pengungsi pada enam titik posko bantuan yakni 8.008 jiwa dengan 2.095 KK.
 

Pewarta : Hendrina Dian Kandipi
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024