Wasior, Teluk Wondama (ANTARA) - Tiga bangunan terdiri atas satu rumah tinggal, satu bengkel dan satu kios di Kampung Iriati, Distrik Wasior, Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat, Minggu malam ludes terbakar.
Pantauan ANTARA di lokasi kejadian, satu unit mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Teluk Wondama sudah tiba di tempat beberapa waktu setelah kebakaran terjadi.
Namun mobil pemadam tersebut tidak banyak membantu karena kapasitas air yang terbatas, sehingga api tersebut dengan cepat melahap habis bangunan beserta isinya.
Pihak kepolisian juga sudah memasang garis polisi. Belum diketahui berapa besar kerugian yang ditimbulkan namun diperkirakan mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah.
Menurut keterangan warga yang tinggal di sekitar tempat kebakaran yang tidak mau disebut namanya, api bermula dari rumah yang ditempati para tukang ojek, kemudian menjalar ke bengkel motor, juga kios yang berada di sampingnya.
Diduga kuat api dengan cepat membesar karena menyambar bensin dalam jerigen yang disimpan di rumah tersebut. Apalagi bangunan terbuat dari kayu serta banyaknya material yang mudah terbakar.
“Di dalam rumah banyak bensin karena yang tinggal di situ kan tukang ojek," ujar warga tersebut.
Kebakaran yang kini sudah padam itu mulai terjadi sekitar pukul 20.00 WIT, diduga akibat ledakan kompor.
Warga tidak bisa berbuat banyak karena api sudah terlanjur membesar. Upaya pemadaman dilakukan dengan peralatan seadanya namun tak membuahkan hasil.
Pantauan ANTARA di lokasi kejadian, satu unit mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Teluk Wondama sudah tiba di tempat beberapa waktu setelah kebakaran terjadi.
Namun mobil pemadam tersebut tidak banyak membantu karena kapasitas air yang terbatas, sehingga api tersebut dengan cepat melahap habis bangunan beserta isinya.
Pihak kepolisian juga sudah memasang garis polisi. Belum diketahui berapa besar kerugian yang ditimbulkan namun diperkirakan mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah.
Menurut keterangan warga yang tinggal di sekitar tempat kebakaran yang tidak mau disebut namanya, api bermula dari rumah yang ditempati para tukang ojek, kemudian menjalar ke bengkel motor, juga kios yang berada di sampingnya.
Diduga kuat api dengan cepat membesar karena menyambar bensin dalam jerigen yang disimpan di rumah tersebut. Apalagi bangunan terbuat dari kayu serta banyaknya material yang mudah terbakar.
“Di dalam rumah banyak bensin karena yang tinggal di situ kan tukang ojek," ujar warga tersebut.
Kebakaran yang kini sudah padam itu mulai terjadi sekitar pukul 20.00 WIT, diduga akibat ledakan kompor.
Warga tidak bisa berbuat banyak karena api sudah terlanjur membesar. Upaya pemadaman dilakukan dengan peralatan seadanya namun tak membuahkan hasil.