Manokwari (ANTARA) - Enam nelayan yang sebelumnya dilaporkan hilang di wilayah perbatasan Kabupaten Manokwari-Tambrauw, Papua Barat sudah ditemukan dalam keadaan selamat, pada Kamis.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Manokwari, Goerge Leo Mercy Randang di Manokwari, Kamis, menyebutkan korban ditemukan di wilayah perairan Saokorem Kabupaten Tambrauw.

"Puji Tuhan semua selamat. Evakuasi korban berhasil dilakukan begitu pula kapal yang mereka gunakan," kata Leo.

Ia menyebutkan, Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI, Polri dan beberapa unsur lainya ini menemukan lokasi kapal dan korban pada Rabu (15/5) sekitar pukul 17.55 WIT. Seluruh tahapan evakuasi baru selesai dilaksanakan Kamis pagi sekitar pukul 05.55 WIT.

Saat ditemukan, kapal yang mereka tumpangi masih berada di tengah laut. Tim SAR mengevakuasi para nelayan ke daratan agar lebih aman.

"Pertama kami mengevakuasi empat orang korban lebih dahulu. Dua orang lain bertahan di kapal. Selanjutnya kami menarik kapal ke tepi pantai," katanya lagi.

Setelah seluruh korban berada di darat, lanjut George, Tim SAR melakukan debriefing. Selanjutnya tim membawa korban bertolak dari Distrik Mpur menuju Kantor SAR Manokwari.

"Tadi pukul 05.45 Wit Tim SAR tiba di Kansar Manokwari dan operasi Sar dinyatakan selesai dan ditutup. Kemudian unsur-unsur yanh terlibat dikembalikan kesatuan masing-masing," katanya.

Enam nelayan dalam kejadian ini yakni Laode Sanka, Laode Yasman, Laode Munir, Laode Sarpin, Laode Ikbal dan Lamajla. Mereka berangkat pada 09 Mei 2019 pukul 22.00 WIT dari Sorong menuju Tambrauw.

Pewarta : Toyiban
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024