Jayapura (ANTARA) - Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) Wilayah V Jayapura, Provinsi Papua, menyebutkan suhu muka laut perairan Papua bagian utara terpantau hangat

Kepala BBMKG Wilayah V Jayapura, Petrus Demon Sili di Jayapura, Senin, menyebutkan kondisi meteorologis suhu muka laut (SST), perairan Papua bagian utara terpantau hangat berkisar antara 29 derajat celcius sampai 30 derajat celcius.

"Pola angin 3000 feet, terdapat sirkulasi Eddy yang menyebabkan terbentuknya daerah belokan angin di sekitar wilayah perairan Papua bagian utara," ujarnya.

Menurut dia, angin di wilayah Papua bagian utara umumnya bertiup dari arah utara hingga tenggara dengan kecepatan 05 sampai 25 kilo meter per jam. "Kelembaban relatif di wilayah Papua pada lapisan 850 mb dan 700 mb berkisar antara 700 persen hingga 90 persen," ujarnya.

Petrus menjelaskan kondisi-kondisi tersebut di atas, mendukung pertumbuhan awan-awan hujan yang menyebabkan hujan dengan intensitas ringan hingga sedang dan dapat disertai angin kencang di wilayah Papua bagian utara yakni wilayah Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Keerom dan Sarmi.

Dari hasil penginderaan jarak jauh dengan menggunakan satelit cuaca dan radar cuaca pada 12 Agustus 2019 pukul 08.30 WIT teramati wilayah Papua bagian utara didominasi awan-awan hujan.

Awan hujan yang terbentuk dominan adalah awan-awan stratus dengan kategori awan menengah hingga awan tinggi. Umumnya hujan dari awan jenis ini adalah hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.

Prospek cuaca pada 12 sampai 14 Agustus 2019, kondisi cuaca Papua bagian utara umumnya berawan hingga hujan ringan dan sedang. Potensi hujan lokal pada pagi, siang dan malam hari.

Ia menambahkan informasi terkait prakiraan kondisi meteorologis suhu muka laut (SST), perairan Papua bagian utara ini dikeluarkan oleh Sub bidang pelayanan jasa Balai Besar Meteorologi dan Geofisika Wilayah V Jayapura.

Pewarta : Musa Abubar
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024