Jayapura (ANTARA) - Panglima TNI Marsma TNI Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian, berkantor di Jayapura, Papua, tepatnya di Makodam XVII Cenderawasih.
"Memang benar kedua petinggi yang dijadwalkan tiba di Jayapura, Selasa sore (3/9) itu langsung menuju ke Makodam XVII Cenderawasih dan memberikan pengarahan kepada pejabat dilingkungan TNI-Polri," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Kamal di Jayapura, Selasa.
Ia mengatakan kehadiran petinggi TNI-Polri untuk menunjukkan bukti keseriusan pemerintah pusat menciptakan situasi yang kondusif di Papua.
Dengan hadirnya Panglima TNI dan Kapolri diharapkan masyarakat tidak lagi diliputi ketakutan hingga beraktivitas secara normal tanpa diliputi ketakutan akan terjadinya aksi demo anarkis.
"Panglima TNI dan Kapolri akan berkantor di Jayapura selama lima hingga enam hari," ujar Kombes Kamal.
Aksi demo anarkis yang terjadi Kamis (28/8) sempat menyebabkan aktivitas di Jayapura dan sekitarnya lumpuh akibat sejumlah bangunan termasuk warung milik warga ludes terbakar.
Hingga kini warga yang rumahnya ludes terbakar masih mengungsi di Mako Lantamal X Jayapura.
Aktivitas warga secara perlahan sudah kembali pulih dan normal.
"Memang benar kedua petinggi yang dijadwalkan tiba di Jayapura, Selasa sore (3/9) itu langsung menuju ke Makodam XVII Cenderawasih dan memberikan pengarahan kepada pejabat dilingkungan TNI-Polri," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Kamal di Jayapura, Selasa.
Ia mengatakan kehadiran petinggi TNI-Polri untuk menunjukkan bukti keseriusan pemerintah pusat menciptakan situasi yang kondusif di Papua.
Dengan hadirnya Panglima TNI dan Kapolri diharapkan masyarakat tidak lagi diliputi ketakutan hingga beraktivitas secara normal tanpa diliputi ketakutan akan terjadinya aksi demo anarkis.
"Panglima TNI dan Kapolri akan berkantor di Jayapura selama lima hingga enam hari," ujar Kombes Kamal.
Aksi demo anarkis yang terjadi Kamis (28/8) sempat menyebabkan aktivitas di Jayapura dan sekitarnya lumpuh akibat sejumlah bangunan termasuk warung milik warga ludes terbakar.
Hingga kini warga yang rumahnya ludes terbakar masih mengungsi di Mako Lantamal X Jayapura.
Aktivitas warga secara perlahan sudah kembali pulih dan normal.