Biak (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Biak Numfor, Papua, mengajak warga untuk menjaga kebersihan lingkungan serta menerapkan perilaku hidup sehat bersih (PHBS) dalam rumah tangga untuk mencegah bibit penyakit yang muncul saat perubahan pancaroba cuaca yang sedang melanda berbagai daerah di Indonesia.
"Berbagai penyakit bisa saja terjadi saat perubahan cuaca di daerah, karena itu saya harapkan peran orang tua senantiasa dapat menjaga kebersihan lingkungan di setiap rumah tangga," kata Kepala Dinas Kesehatan Biak, dr Daisy Ch Urbinas di Biak, Senin.
Ia mengakui, faktor perubahan cuaca yang tidak menentu terjadi di daerah harus dapat diantisipasi warga dengan tetap memperhatikan kebersihan lingkungan sehat.
Adanya perubahan cuaca dari musim panas ke musim hujan, menurut Kadinkes Daisy Urbinas, ketika warga tidak menjaga kebersihan lingkungan ia dapat saja terkena bibit penyakit seperti demam berdarah, influenza hingga penyakit lainnya.
"Warga juga harus menjaga pola makan, mengkomsumsi vitamin hingga berolahraga, ya ini salah satu upaya mencegah penyakit di waktu perubahan cuaca," ungkap perempuan Biak pertama menjabat Kadis Kesehatan itu.
Ia menginstruksikan, petugas kesehatan di 21 Puskesmas harus bersiaga dan memberikan penyuluhan kepada masyarakat sekitar dalam menghadapi perubahan cuaca dari musim panas ke musim hujan.
Ketika kondisi tubuh manusia tidak sehat dan tak menjaga kebersihan lingkungan rumah, menurut Kadinkes Daisy Urbinas, maka berbagai penyakit sangat rentan dapat menyerang tubuh manusia.
"Mencegah merupakan cara paling murah dan efektif harus dilakukan warga Biak Numfor dibanding harus mengobati penyakit, ya ini harus menjadi komitmen warga dalam menjaga PHBS," ungkap Kadinkes Daisy Urbinas.
Hingga Senin pukul 14.00 WIT situasi cuaca di Kota Biak sekitarnya tampak masih hujan dan mendung tetapi tidak mempengaruhi aktivitas keseharian warga.
"Berbagai penyakit bisa saja terjadi saat perubahan cuaca di daerah, karena itu saya harapkan peran orang tua senantiasa dapat menjaga kebersihan lingkungan di setiap rumah tangga," kata Kepala Dinas Kesehatan Biak, dr Daisy Ch Urbinas di Biak, Senin.
Ia mengakui, faktor perubahan cuaca yang tidak menentu terjadi di daerah harus dapat diantisipasi warga dengan tetap memperhatikan kebersihan lingkungan sehat.
Adanya perubahan cuaca dari musim panas ke musim hujan, menurut Kadinkes Daisy Urbinas, ketika warga tidak menjaga kebersihan lingkungan ia dapat saja terkena bibit penyakit seperti demam berdarah, influenza hingga penyakit lainnya.
"Warga juga harus menjaga pola makan, mengkomsumsi vitamin hingga berolahraga, ya ini salah satu upaya mencegah penyakit di waktu perubahan cuaca," ungkap perempuan Biak pertama menjabat Kadis Kesehatan itu.
Ia menginstruksikan, petugas kesehatan di 21 Puskesmas harus bersiaga dan memberikan penyuluhan kepada masyarakat sekitar dalam menghadapi perubahan cuaca dari musim panas ke musim hujan.
Ketika kondisi tubuh manusia tidak sehat dan tak menjaga kebersihan lingkungan rumah, menurut Kadinkes Daisy Urbinas, maka berbagai penyakit sangat rentan dapat menyerang tubuh manusia.
"Mencegah merupakan cara paling murah dan efektif harus dilakukan warga Biak Numfor dibanding harus mengobati penyakit, ya ini harus menjadi komitmen warga dalam menjaga PHBS," ungkap Kadinkes Daisy Urbinas.
Hingga Senin pukul 14.00 WIT situasi cuaca di Kota Biak sekitarnya tampak masih hujan dan mendung tetapi tidak mempengaruhi aktivitas keseharian warga.