Surabaya (ANTARA) - DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Surabaya di bawah kepemimpinan Adi Sutarwijono mempunyai cara agar bisa menjaring anggota baru sebanyak mungkin di "akar rumput" khususnya basis non-PDIP.

Wakil Sekretaris DPC PDIP Kota Surabaya Achmad Hidayat, di Surabaya, Senin, mengatakan ada tim khusus dari PDIP yang bertugas untuk menjemput bola langsung ke masyarakat. Tim itu kemudian merekrut anggota-anggota baru PDIP, karena kesamaan visi dan misi.

"Penjaringan anggota baru terbukti cukup efektif karena banyak masyarakat yang berminat bergabung karena kesamaan pandangan dengan partai besutan Megawati Sukarnoputri ini," katanya.

Menurut dia, pihaknya memberikan pemahaman dasar tentang PDI Perjuangan dan semangat partai. Cara yang dilakukan ini, lanjut dia, cukup efektif karena terbukti banyak masyarakat yang langsung bergabung dan membuat Kartu Tanda Anggota (KTA).

"Tercatat hanya dalam waktu 1,5 jam berhasil menjaring 56 orang di Kelurahan Warugunung, Kecamatan Karangpilang, yang notabene bukan merupakan basis masa PDIP pada Minggu (2/2) kemarin," ujarnya.

Penjaringan ini juga didampingi oleh Wakil Ketua DPC PDIP Surabaya yang juga anggota DPRD Kota Surabaya Siti Maryam. Saat itu, Maryam memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait semangat PDI Perjuangan.

Warga Warugunung, Budi Kusmawati mengatakan pihaknya bergabung dengan PDIP karena salut akan perjuangan untuk masyarakat kecil, terutama masalah pendidikan dan kesehatan.

"Saya suka karena PDIP ini karena arahnya memperjuangkan masyarakat kecil seperti kami. Sesuai PDIP, partainya wong cilik," ujar Budi.

Hal sama juga dikaytakan warga lainnya, Ryan Hadi. Ia mengaku kagum dengan sosok kader yang dimiliki PDIP Surabaya, yang telah berhasil menata kota Surabaya yakni Wali Kota Tri Rismaharini.

"Terus terang saya sangat mengidolakan Bu Risma yang berhasil merubah Kota Surabaya menjadi lebih baik. Saya urus KTA PDIP. Saya ingin berpartisipasi seperti Bu Risma," uajrnya.

Pewarta : Abdul Hakim
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024