Jayapura (ANTARA) - Dinas Pendidikan, Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Papua mencatat pelaksanaan ujian nasional tingkat SMP/MTs/SMPTK dan SMA/MA/SMTK/SMAK  di wilayah provinsi itu bakal diikuti 65.656 peserta.

Kepala Dinas Pendidikan, Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Papua Christian Sohilait di Jayapura, Rabu mengatakan jumlah sementara peserta ujian nasional mencapai 65.656 siswa yang terdiri dari 36.710 SMP/MTs/SMPTK dan 19.982 siswa SMA/MA/SMTK/SMAK serta 8.874 siswa SMK.

"Untuk UN tahun ajaran 2019/2020, akan diikuti sebanyak 1.061 satuan pendidikan yang terdiri dari 631 SMP/MTs/SMTP, 294 SMA/SMTK/SMAK dan 136 SMK," katanya.

Menurut Christian, ada 629 sekolah yang menyelenggarakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) dengan jumlah siswa 49.476 dengan rincian UNBK SMP/MTs 314 sekolah, jumlah peserta 24.526 siswa, SMA/MA/SMAK sebanyak 205 sekolah, jumlah peserta 16.680 siswa, SMK 110 sekolah dengan jumlah peserta 8.270 siswa.

"Presentase satuan pendidikan yang mengikuti UNBK baru mencapai 59,28 persen dan presentase siswa yang mengikuti UNBK sebanyak 75,46 persen untuk sementara ini," ujarnya.

Dia menjelaskan persiapan ujian nasional secara umum sudah siap di mana tercatat ada delapan kabupaten yang tidak melaksanakan UNBK di antaranya Lanny Jaya, Nduga, Tolikara, Yalimo dan beberapa kabupaten lainnya di daerah pegunungan tengah.

"Namun kami sudah menggelar rapat koordinasi teknis dan mengundang semua operator se-kabupaten dan kota di mana diharapkan dapat bekerja sama dengan baik," katanya lagi.

Dia menambahkan mengingat tahun ini adalah yang terakhir untuk sistem ujiannya maka pihaknya akan berupaya menjaga kredibilitas baik guru maupun siswa serta mengupayakan soal-soal ujian dapat tiba di tempatnya masing-masing dengan aman.

Pewarta : Hendrina Dian Kandipi
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024