Jayapura (ANTARA) - Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMA) Negeri 1 Jayapura, Provinsi Papua terus mempersiapkan siswa untuk menghadapi Ujian Sekolah dan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK)

Kepala SMA N 1 Jayapura Musa Mnsiren di Jayapura, Senin, mengatakan beragam persiapan yang dilakukan terhadap siswanya, yakni pengayaan-pengayaan materi-materi ujian dan persiapan ujian.

Pihak sekolah kini sedang melaksanakan pengayaan-pengayaan materi-materi ujian kepada siswa kelas XII yang akan mengikuti Ujian Sekolah dan UNBK.

"Sabtu kan libur, jadi kita manfaatkan hari itu untuk melakukan pengayaan-pengayaan materi ujian baik ujian sekolah maupun UNBK kepada siswa peserta ujian," katanya.

Pihak sekolah juga melatih para guru yang nantinya mengawasi Ujian Sekolah dan UNBK.

"Kalau soal laboratorium dan fasilitas komputer serta ruangan untuk ujian sudah siap, tidak ada masalah," ujarnya.

Keseluruhan jumlah siswanya yang akan mengikuti ujian 462 anak yang terdiri atas kelas IPA 298 peserta ujian, kelas bahasa 28 peserta, dan kelas IPS 136 peserta.

Ia mengatakan Ujian Sekolah dimulai 16 hingga 24 Maret 2020, UNBK pada 31 Maret 2020 sampai 2 April 2020.

Musa Mnsiren berharap, Dinas Pendidikan, Perpustakaan, dan Arsip Daerah Provinsi Papua menyurati Perusahaan Listrik Negara (PLN) Jayapura terkait dengan antisipasi pemadaman lampu saat ujian.

"Kalau biasa tahun ini seperti tahun-tahun sebelumnya, pihak PLN Jayapura diudang untuk melakukan penandatanganan kesepakatan kerja sama guna mengantisipasi pemadaman lampu saat ujian berlangsung," kata guru PKKN SMN 1 Jayapura itu.

Demikian juga, katanya, dengan pihak Telkom terkait antisipasi leletnya jaringan internet saat Ujian Sekolah dan UNBK.

Pewarta : Musa Abubar
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024