Jayapura (ANTARA) - Gerakan Pemuda (GP) Ansor Provinsi Papua mengajak kepada seluruh masyarakat yang ada di Tanah Papua untuk mentaati anjuran pemerintah dan melaksanakan ibadah di rumah dalam rangka memutus penyebaran COVID-19.
Hal ini disampaikan oleh Ketua Wilayah GP Ansor Provinsi Papua Ust Ghozali di Kota Jayapura, Papua, Kamis guna menyikapi pandemi virus corona penyebab COVID-19.
"Sebelumnya kami menyampaikan Marhaban Ya Ramadhan dan selamat menyambut Hari raya Idul Fitri mohon maaf lahir dan batin. Saya selaku ketua GP Ansor Provinsi Papua meminta kepada warga masyarakat di Papua dalam situasi pandemi ini agar mengikuti anjuran pemerintah," katanya.
Salah satunya dengan tetap melaksanakan ibadah di rumah seperti salat tarawih dan salat Idul Fitri yang nanti dilaksanakan di rumah masing-masing.
"Termasuk mengikuti panduan dan anjuran yang telah disampaikan oleh pemerintah dalam hal ini MUI Pusat. Mari kita cegah virus corona ini dengan melakukan social dan physical distancing atau menjaga jarak, tetap berada di rumah saja, menjaga kesehatan diri, menjaga pola hidup sehat dan pola hidup bersih, menjaga kebugaran tubuh dengan cara berolahraga," katanya.
Ia menegaskan imbauan atau anjuran pemerintah tidak lain untuk melindungi agar masyarakat luas tidak terjangkit virus yang belum ada obatnya itu.
"Kemudian ketika hendak ke luar rumah agar selalu menggunakan masker, disipilin, rajin mencuci tangan, sering mengganti pakaian ketika habis berpergian dari luar rumah. Kami berharap peran masyarakat bersama-sama dapat memutus mata rantai penyebaran COVID-19," katanya.
Hal ini disampaikan oleh Ketua Wilayah GP Ansor Provinsi Papua Ust Ghozali di Kota Jayapura, Papua, Kamis guna menyikapi pandemi virus corona penyebab COVID-19.
"Sebelumnya kami menyampaikan Marhaban Ya Ramadhan dan selamat menyambut Hari raya Idul Fitri mohon maaf lahir dan batin. Saya selaku ketua GP Ansor Provinsi Papua meminta kepada warga masyarakat di Papua dalam situasi pandemi ini agar mengikuti anjuran pemerintah," katanya.
Salah satunya dengan tetap melaksanakan ibadah di rumah seperti salat tarawih dan salat Idul Fitri yang nanti dilaksanakan di rumah masing-masing.
"Termasuk mengikuti panduan dan anjuran yang telah disampaikan oleh pemerintah dalam hal ini MUI Pusat. Mari kita cegah virus corona ini dengan melakukan social dan physical distancing atau menjaga jarak, tetap berada di rumah saja, menjaga kesehatan diri, menjaga pola hidup sehat dan pola hidup bersih, menjaga kebugaran tubuh dengan cara berolahraga," katanya.
Ia menegaskan imbauan atau anjuran pemerintah tidak lain untuk melindungi agar masyarakat luas tidak terjangkit virus yang belum ada obatnya itu.
"Kemudian ketika hendak ke luar rumah agar selalu menggunakan masker, disipilin, rajin mencuci tangan, sering mengganti pakaian ketika habis berpergian dari luar rumah. Kami berharap peran masyarakat bersama-sama dapat memutus mata rantai penyebaran COVID-19," katanya.