Jayapura (ANTARA) - Pelantikan pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Deiyai definitif dijawadlkan dilaksanakan pada Jumat pekan ini di Waghete, Kabupaten Deiyai, Papua.

"Kami dari DPRD bersama Pemkab Deiyai telah sepakt bahwa pelantikan pimpinan DPRD akan dilaksanakn pada Jumat 19 Juni 2020," kata Ketua DPRD Deiyai sementara, Petrus Badokapa dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Kota Jayapura, Rabu.

Menurut dia, pelantikan unsur pimpinan pada lembaga legislatif Deiyai harus segera dilakukan mengingat sudah enam bulan berjalan dengan pimpinan sementara.

"Ini harus segera disampaikan mengingat banyak informasi yang beredar di tengah kalangan warga bahwa pimpinan DPRD Deiyai akan dilantik di Nabire. Tapi saya mau sampaikan bahwa, bersama seluruh anggota DPRD Deiyai dipilih oleh warga Deiyai. Warga dan alam saya ada di Deiyai. Maka itu, saya bersama kedua wakil ketua DPR Deiyai harus dilantik di Deiyai," katanya.

Kata Badokapa dirinya telah nyatakan sikap bersama seluruh anggota DPR kabupaten Deiyai untuk pelantikan unsur pimpinan yang defintif harus dilaksanakan di Waghete.

Ia mengakui sebelumnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deiyai telah menawarkan untuk melaksanakan pelantikan unsur pimpinan di Nabire, Kabupaten Nabire, tapi hal ini ditolak.

"Kami ingin berikan contoh dan harapan bahwa kegiatan-kegiatan dinas apapun jangan dilakukan di luar Kabupaten Deiyai agar warga bisa mendapatkan manfaatnya, bisa mengetahui prosesinya," katanya.

Untuk itu, Petrus berharap pelantikan tersebut tetap dilaksanakan di Waghete, Deiyai yang dihadiri oleh unsur Forkimpimda dan pimpinan Pengadilan Tinggi Nabire sebagai pihak yang berwajib dalam melantik legislatif.

Dalam pemilihan legislatif pada 2019 lalu di Deiyai sebanyak tiga partai meraup suara terbanyak yakni Hanura, Perindo dan PKB, sehingga berhak mengusulkan nama-nama untuk mengisi pucuk pimpinan legislatif.

Adapun nama yang diusulkan yakni Petrus Badokapa dari Partai Hanura didapuk sebagai pimpinan DPRD Deiyai, lalu Demianus Agapa dari Perindo sebagai Wakil Ketua I DPRD Deiyai dan Markus Mote dari Partai PKB sebagai Wakil Ketua II.

Sejak dilantik pada 29 Desember 2019 lalu atau selama enam bulan berjalan aktivitas DPRD Kabupaten Deiyai dijalankan oleh pimpinan sementara dan telah melaksanakan orientasi, pembentukan alat kelengkapan dewan (AKD) dan sejumlah tugas lain, termasuk persiapan pelantikan pimpinan DPRD definitif.

 

Pewarta : Alfian Rumagit
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024