Jayapura (ANTARA) - PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat (UIWP2B) menggelar audiensi dengan Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (Kanwil BPN) Provinsi Papua guna menjalin silahturahmi antara kedua pihak.

Abdul Farid General Manager PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat, di Jayapura, Senin, mengatakan audiensi ini merupakan tindak lanjut pertemuan PLN Kantor Pusat dengan BPN yang telah dilakukan sebelumnya di mana bertujuan agar pembangunan infrastruktur kelistrikan terus dilakukan di Indonesia dapat berjalan dengan baik.

"Kami menyampaikan rasa terima kasihnya atas kesediaan Kanwil BPN Provinsi Papua untuk menerima kunjungan PLN, diharapkan dengan adanya pertemuan audiensi ini dapat menciptakan hubungan baik dan saling bekerja sama untuk membangun Papua, khususnya di bidang kelistrikan," katanya.

Menurut Abdul, pihaknya memohon bantuan dan kerja samanya kepada seluruh pemangku kepentingan yang ada di Provinsi Papua dan Papua Barat khususnya BPN agar pembangunan kelistrikan di Tanah Papua ini dapat berjalan lancar. 

"Kami berharap agar urusan dalam bidang pertanahan dapat dibantu," katanya.

Senada dengan Abdul Farid, Reisal Rimtahi Hasoloan General Manager PLN Unit Induk Pembangunan Papua mengatakan PLN selalu berusaha dalam  meningkatkan keandalan sistem kelistrikan di Papua, di mana berbagai pembangunan terus dilakukan baik dari sisi pembangkit, jaringan maupun gardu induk.

"Dengan adanya target tersebut tentunya diperlukan dukungan dari banyak pihak, salah satunya BPN, berbagai permasalahan dapat terselesaikan dengan adanya sinergi yang baik," ujarnya.

Dia menjelaskan selain itu, dalam waktu dekat PLN Papua dan BPN akan melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama di bidang Agraria atau Pertanahan dan Tata Ruang, hal ini dimaksudkan untuk membantu proses pembangunan kelistrikan di Papua menjadi lebih cepat, tepat dan merata.

Sementara itu, Kepala Kanwil BPN Provinsi Papua Jhon Wiklif Aufa mengatakan kesediaannya untuk terlibat dalam penandatanganan kerja sama tersebut, hal ini dirasa positif dan perlu untuk dipersiapkan agar dapat berjalan dengan baik.

"Penandatangan kerja sama ini adalah salah satu upaya untuk membangun sinergi yang lebih baik, hal ini juga merupakan langkah bersama untuk membangun Papua," katanya.

Pewarta : Hendrina Dian Kandipi
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024