Jayapura (ANTARA) - Sebanyak 49 calon siswa Tamtama Polri di panitia daerah (Panda) Polda Papua mengikuti tes akademik berupa materi ujian pengetahuan umum dan wawasan kebangsaan yang digelar di Gedung laboraturium komputer SMA Negeri 2 Kota Jayapura, Papua, Minggu.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol AM Kamal di Kota Jayapura, Minggu malam, mengatakan tes tersebut diberikan waktu pengerjaan selama 180 menit.
"Sebelum dilaksanakan tes, para casis diberikan arahan oleh Karo SDM Polda Papua Kombes Pol Aris Haryanto," katanya.
Karo SDM berharap para casis Tamtama bisa mengerjakan soal dengan sebaik-baiknya, dengan rasa percaya diri.
"Yakinlah dengan kemampuan kalian sendiri, kita berdoa semua agar anak-anak lulus tes Akademik dan lanjut ke tahap selanjutnya," katanya.
Dalam pelaksnaan tes akademik tersebut dihadiri dan disaksikan oleh Karo SDM Polda Papua Kombes Pol Aris Haryanto, Biro Provos Mabes Polri Kombes Pol Adi Sasono, Biro Paminal Mabes Polri Ipda Sumarno, dan Kasubbag Diapers Biro SDM Polda Papua AKP Banu M. Isya.
"Dan pengawas internal dari Irwasda Polda Papua AKP Sugianto serta pengawas eksternal dari Perwakilan Komnas HAM Provinsi Papua Yorden Numberi," katanya.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol AM Kamal di Kota Jayapura, Minggu malam, mengatakan tes tersebut diberikan waktu pengerjaan selama 180 menit.
"Sebelum dilaksanakan tes, para casis diberikan arahan oleh Karo SDM Polda Papua Kombes Pol Aris Haryanto," katanya.
Karo SDM berharap para casis Tamtama bisa mengerjakan soal dengan sebaik-baiknya, dengan rasa percaya diri.
"Yakinlah dengan kemampuan kalian sendiri, kita berdoa semua agar anak-anak lulus tes Akademik dan lanjut ke tahap selanjutnya," katanya.
Dalam pelaksnaan tes akademik tersebut dihadiri dan disaksikan oleh Karo SDM Polda Papua Kombes Pol Aris Haryanto, Biro Provos Mabes Polri Kombes Pol Adi Sasono, Biro Paminal Mabes Polri Ipda Sumarno, dan Kasubbag Diapers Biro SDM Polda Papua AKP Banu M. Isya.
"Dan pengawas internal dari Irwasda Polda Papua AKP Sugianto serta pengawas eksternal dari Perwakilan Komnas HAM Provinsi Papua Yorden Numberi," katanya.